Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
KEPOLISIAN Daerah (Polda) Sulawesi Utara (Sulut), memberikan bantuan kemanusian buat korban gempa bumi di Pulau Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Bantuan kemanusian itu berupa dana tunai sejumlah Rp271.891.000 dan pakaian layak dipakai.
"Bantuan initerkumpul spontanitas keluarga besar Polri di jajaran Polda Sulut, termasuk di dalamnya bantuan Ibu Bhayangkari..Keluarga besar Polda Sulut turut berempati atas bencana gempa bumi yang dialamimasyarakat di Pulau Lombok," kata Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Bambang Waskito, saat pelepasan bantuan korban bencana Pulau Lombok di halaman Mapolda Sulut diManado, Jumat (31/8).
Bambang mengatakan, bantuan pakaian layak dipakai sebanyak satu box mobil dikirim dengan kapal melalui Pelabuhan Bitung. Sementara bantuan dana kemanusiaan yang terkumpul sebanyak Rp271.891.000 disalurkan Polda Sulut ke kepolisian di Lombok untuk diteruskan ke warga koban bencana.
"Pemberian bantuan ini merupakan suatu perwujudan rasa sosial kita, rasa kemanusiaan bahwa ada salah satu wilayah di Indonesia yang tertimpa musibah bencana. Sebagai manusia makhluk sosial tentu kita harus saling bantu sesama manusia yang ditimpah bencana," katanya.
Pelepasan bantuan dilakukan simbolis disaksikan seluruh Personel di jajaran Polda Sulut dan Bhayangkari.
"Saya ucapkan terima kasih atas partisipasi keluarga besar Polda Sulawesi Utara yang telah berpartisipasi buat korban bencana di Pulau Lombok," ujarnya.
Bambang menambahkan, bantuan kemanusian ini adalah bentuk partisipasi yang konstruktif, dan positif untuk saudara-saudara sebangsa Indonesia di Pulau Lombok yang tertimpa bencana alam. Tentu diharapkan bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. (OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved