Headline

Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.

Jalur Pendakian Gunung Rinjani Longsor akibat Gempa

Antara
06/8/2018 13:52
Jalur Pendakian Gunung Rinjani Longsor akibat Gempa
Sepasang wisatawan memperhatikan siluet Gunung Rinjani saat "Sunrise" (matahari terbit) di pinggiran pantai Gili Trawangan, Desa Gili Indah, Kecamatan Pemenang, Tanjung, Lombok Utara, NTB(ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)

PUSAT Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan terjadi longsoran di jalur pendakian Gunung Rinjani, Lombok, akibat gempa berkekuatan 7.0 skala richter, Minggu (5/8).

"Terkait dengan potensi longsor, terjadi longsor terutama jalur pendakian mengalami retak-retak," ujar Kepala PVMBG Bandung, Kasbani, Senin (6/8).

Kasbani mengatakan, gempa yang terjadi di Lombok disebabkan patahan aktif Flores Back Arc di lereng utara Gunung Rinjani dengan titik pusat berada di daratan. Akibat gempa tersebut, 91 orang meninggal dunia dan ratusan bangunan rusak.

Menurutnya, berdasarkan kondisi di lapangan pada saat pemeriksaan di jalur pendakian dan sekitar Plawangan Sembalun, terjadi reruntuhan batu pada beberapa lokasi ketika terjadi gempa yang dirasakan.

"Dengan kondisi retakan yang ada dan kegempaan yang masih sering terjadi, maka dapat disimpulkan bahwa masih terdapat potensi terjadi longsoran dan reruntuhan batu di sekitar jalur pendakian," katanya.

Ia pun merekomendasikan agar jalur pendakian ditutup sementara untuk menghindari adanya hal-hal yang tidak diinginkan.

"Rentan terjadi longsor lagi terutama pada musim hujan. Ini rekahan-rekahan akan terisi (air hujan) akan membuat longsor," katanya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya