Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
KABUPATEN Karawang menjadi wilayah paling rawan pencurian kendaraan bermotor (curanmor), pencurian dengan kekerasan (curas), dan pencurian dengan pemberatan (curat) atau C3 di Jawa Barat. Kondisi itu bisa menimbulkan gangguan investasi yang tengah berkembang di Karawang.
Wartawan Media Indonesia Cikwan Suwandi mewawancarai Kapolres Karawang AKB Hendy Febrianto Kurniawan terkait tindakan yang dilakukan untuk mengurangi kejahatan itu. Berikut petikannya.
Bagaimana kondisi keamanan di Karawang?
Saat ini Kota Karawang mendapat peringkat satu di Provinsi Jabar dalam aksi kejahatan C3. Di Karawang, rata-rata terjadi dua kali aksi curanmor dalam sehari dan aksi curat rerata sehari satu kejadian. Tentu hal ini yang kami waspadai dan dapat mengancam investasi di Karawang.
Investor kan butuh rasa aman sehingga kami akan melakukan tindakan yang terukur untuk mencegah aksi kejahatan.
Bagaimana para penjahat ini beraksi?
Kita akui mereka ini kucing-kucingan. Ketika petugas usai berpatroli, mereka baru menjalankan aksi.
Apa instruksi untuk bawahan Anda dalam menangani aksi kejahatan?
Saya sudah perintahkan kepada seluruh anggota untuk melakukan tindakan yang terukur. Jangan ragu untuk melakukan prosedur tembak mati atau tembak kaki bagi mereka yang melakukan aksi C3.
Rata-rata kejahatan di Karawang dilakukan kelompok itu saja atau residivis. Dalam satu bulan ini kami sudah menembak empat pelaku kejahatan. Satu pelaku tewas dan tiga pelaku tertembak kaki.
Instruksi tembak mati atau tembak kaki memberikan efek jera?
Saya melihat pada minggu bulan Januari ini rata-rata aksi kejahatan C3 sudah menurun.
Bagaimana hubungan penanganan C3 dengan rasa aman bagi investasi?
Karyawan merupakan sasaran empuk bagi pelaku kejahatan C3. Khususnya saat jam kerja atau pulang kerja.
Saya juga telah memerintahkan anak buah saya untuk menyamar menjadi karyawan sehingga jika terjadi aksi kejahatan bisa melakukan tindakan secara cepat.
Dalam waktu dekat saya juga akan mengajak bicara pelaku usaha untuk menambah angkutan bus karyawan ke sejumlah titik lain. Dengan penambahan angkutan karyawan itu untuk mengurangi dampak kecelakaan, kejahatan, dan kemacetan.
Banyaknya pelaku kejahatan merupakan residivis. Lalu, bagaimana pembinaan di lembaga pemasyarakatan?
Kalau melihat pelaku justru kebanyakan ialah residivis, kami melihat pembinaan di LP ini kurang efektif dan kenyataannya memang seperti ini. (N-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved