Dedi Mulyadi: Jokowi Restui Airlangga Hartarto Gantikan Setya Novanto

Agus Utantoro
26/11/2017 13:23
Dedi Mulyadi: Jokowi Restui Airlangga Hartarto Gantikan Setya Novanto
(Airlangga Hartarto---ANTARA/Izaac Mulyawa)

PASCAPENAHANAN Ketua Umum DPP Partai Golkar, Setya Novanto oleh KPK terkait dugaan korupsi KTP-e, sejumlah kader partai berlambang pohon beringin ini menghendaki adanya pergantian pucuk pimpinan agar partai tidak semakin terpuruk.

Bersamaan dengan desakan itu muncul pula beberapa nama yang siap mencalonkan diri untuk berebut jabatan Ketua Umum DPP Partai Golkar.

Ketua DPD Tk. I Partai Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi di sela-sela diskusi panel di Yogyakarta, Minggu (26/11) mengatakan, Airlangga Hartarto mendapat restu dari Presiden Jokowi untuk menempati posisi Ketua Umum DPP Partai Golkar.

"Airlangga Hartarto kemarin sudah bertemu presiden berdasarkan pembicaraan saya melalui telepon dengan Pak Pratikno menyatakan bahwa presiden mendukung penuh Pak Airlangga Hartarto untuk maju di munaslub," ucap Dedi kepada wartawan usai menghadiri diskusi panel bertajuk Memperkokoh Soliditas untuk Mencari Solusi Terbaik Guna Penyelamatan Partai Golkar itu.

Dedi lebih lanjut mengungkapkan Airlangga merupakan salah satu calon yang sudah mendapatkan izin dan dukungan dari Presiden untuk membenahi Partai beringin tersebut.

Dalam acara yang sama, Dewan Penasihat MKGR Kosgoro Gandung Pardiman menyatakan bahwa kader daerah terus berupaya mendorong partai untuk sesegera mungkin melakukan munaslub. Sebab ia berharap melalui munaslub keadaan Golkar dapat menjadi lebih baik.

"Kami dari kader daerah berusaha mendorong bagaimana Golkar lebih baik. Maka munaslub itu tidak bisa ditawar-tawar lagi," kata Pardiman.

Secara tegas Gandung menyatakan, jika DPD Tk. I DIY memilih opsi pro koruptor, dirinya akan memimpin aksi dan menegaskan perlunya penggantian melalui munaslub.

Jika DPP juga memaksakan cara penggantian lain serta menolak munaslub, Gandung mengaku akan menggalang kekuatan untuk membekukan DPP serta mengambil alih kepemimpinan DPP melalui presidium. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya