Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
PENGUSAHA kelapa sawit asal Sumatra Utara Darianus Lungguk Sitorus atau DL Sitorus meninggal dunia Kamis (3/8) saat perjalanan dengan menggunakan pesawat terbang dari Jakarta menuju Medan sekitar pukul 14.15 WIB.
Anggota DPRD Sumatera Utara yakni Astra Yuda Bangun yang berada satu pesawat dengan mendiang DL Sitorus membenarkan bahwa DL Sitorus meninggal di dalam pesawat Garuda Indonesia dari Cengkareng menuju Bandara Kuala Namu di Deliserdang, Sumatera Utara. DL Sitorus duduk pada seat 8H kelas bisnis.
"Pada saat boarding Pak DL Sitorus kejang-kejang di tempat duduknya dan diprediksi serangan jantung," demikian pesannya melalui WhatsApp (WA) yang beredar di kalangan wartawan di Medan, Kamis (3/8).
Astrayudha Bangun mengaku sempat ngobrol dengan DL Sitorus sebelum akhirnya Dirut PT Torganda dan PT Torus Ganda itu meninggal dunia di dalam pesawat Garuda GA188 yang akan membawanya dari Bandara Soekarno Hatta menuju Bandara Kualanamu.
"Saya sempat ngobrol dengan dia di dalam pesawat," katanya.
Astra Yudha menjelaskan ia langsung menyapa DL Sitorus yang saat itu sudah terlebih dahulu memasuki pesawat. Namun perbincangan mereka hanya singkat, selanjutnya Astra Yudha langsung bergerak menuju tempat duduknya yang berada di kursi bagian belakang.
"Saya ke belakang ya pak saya bilang kepada Pak DL. Sembari menuju kursi saya," ujarnya.
Beberapa saat kemudian kata Yudha, ketika penumpang sudah masuk seluruhnya, tiba-tiba pramugari mengumumkan situasi darurat yang dialami DL Sitorus.
"Pramugari langsung mengumumkan, penumpang yang berprofesi dokter agar datang ke kursi DL Sitorus. Saat itu beliau sudah terkulai ke samping kiri dari kursi yang didudukinya," ungkapnya.
Kejadian tersebut, menurut Yudha berlangsung cepat. Selanjutnya petugas maskapai menurunkan jenazah DL Sitorus dengan didampingi Washington Pane, mantan anggota DPRD Sumut yang juga ikut sebagai penumpang pada pesawat tersebut.
"Tadi Pak Wasington yang mendampingi jenazah beliau saat diturunkan," ujarnya.
Sementara itu, Sihar Sitorus, 49, anak kandung mendiang DL Sitorus juga membenarkan meninggalnya ayah kandungnya itu. Melalui pesan WA, Sihar mengatakan jenazah DL Sitorus menurut rencana akan dikebumikan di kampung halamannya di Sumatra Utara. Besar kemungkinan tepatnya di Desa Parlilitan, Tapanuli Utara, Sumatra Utara.
"Saat ini jenazah disemayamkan di rumah duka di kawasan Jalan Kebon Raya, Duri Kepa, Jakarta Barat," ujar Sihar.
DL Sitorus yang merupakan Dirut PT Torganda selama hidupnya dikenal sebagai pengusaha berbagai macam bidang usaha. Selain usaha kebun kelapa sawit yang tersebar di hampir seluruh Indonesia, DL Sitorus juga dikenal sebagai pengusaha di bidang properti, keuangan, perhotelan, pendidikan, rumah sakit, dan lainnya.
Selain dikenal sukses di bidang aneka usaha, DL Sitorus juga dikenal sebagai pengusaha yang kerap berurusan dengan hukum. Terakhir kali, DL Sitorus sempat bolak balik masuk penjara karena kasus pengalihan lahan hutan lindung di Register 40 di Padanglawas, Sumatra Utara yang menyebabkan dirinya dipenjara selama lima tahun. (OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved