Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Lahan Siap,Tol Bocimi Segera Dibangun

Dede Susianti
21/1/2017 10:25
Lahan Siap,Tol Bocimi Segera Dibangun
(ANTARA/Yulius Satria Wijaya)

PROYEK Tol Bogor Ciawi Sukabumi (Bocimi) pada akhir Januari ini sudah bisa dikerjakan karena masalah pembebasan lahan sudah tertangani.

Kantor Pertanahan Nasional/Agraria dan Tata Ruang (ATR) yang dulu disebut BPN Kabupaten Bogor sudah membebaskan hampir semua lahan yang terkena dampak.

"Kalau secara keseluruhan hampir 100% progresnya karena yang sudah dibebaskan 98,8%. Sisanya on progress dan ada yang masuk konsinyasi, tinggal perapian administrasi sedikit," kata AW Ganjar, Plt Kepala Kantor Pertanahan Nasional Kabupaten Bogor saat ditemui Media Indonesia, kemarin.

Lahan yang dibebaskan, jelas Ganjar, sepanjang 10,8 kilometer, mulai Ciawi (Bitung Sari) hingga Cigombong.

Sementara itu, total lahan yang dibebaskan ialah 1.718.553 hektare dari 12 titik/desa di tiga kecamatan.

Titik-titik itu ialah Desa Bitung Sari dan Desa Pandan Sari, Kecamatan Ciawi, Desa Ciherang Pondok, Desa Cimande Hilir, Desa Caringin, Kecamatan Caringin, Desa Ciadeg, Cisalada, Cigombong, Tugu Jaya, Wates Jaya, Pasir Jaya, dan Desa Ciburuy, Kecamatan Cigombong.

"Total biaya pembebasan lahan di Kabupaten Bogor untuk Bocimi sebesar Rp877,676 miliar. Proses pembebasan cukup makan waktu, sejak 2009," kata Ganjar.

Ngatiyo, staf kesekretariatan Kantor Pertanahan Kabupaten Bogor merinci, dari 98,8% lahan yang sudah dibebaskan, sebanyak 37 bidang tanah dibebaskan lewat konsinyasi.

"Total nilai lahan dari 37 bidang yang dikonsinyasi sebesar Rp20,489 miliar," katanya.

Saat ini pihaknya tengah berupaya mendekati masyarakat untuk pembebasan 24 bidang tanah yang tersisa.

"Dari 24 itu, beberapa masyarakat sudah setuju dibayarkan, tapi ada beberapa bidang yang mutlak kita konsinyasi. Seperti di Ciherang Pondok, ada delapan bidang yang kita konsinyasi karena kepemilikan yang belum jelas antara perusahaan dan masyarakat," paparnya.

Selain Ciherang Pondok, enam bidang di Cimande Hilir dibebaskan.

Soal konsinyasi itu, Bupati Bogor Nurhayanti berdalih itu dilakukan untuk percepatan agar pembangunan fisik Tol Bocimi bisa dilakukan tahun ini.

"Memang ada sebagian yang diusulkan untuk konsinyasi. Ini kaitannya dengan percepatan. Sesuai instruksi presiden Bocimi ini harus segera diselesaikan," dalih Nurhayanti.

Sebagaimana direncanakan, panjang Tol Bocimi mencapai 54 kilometer.

Proyek itu dilakukan untuk menjadi solusi kemacetan di jalur tersebut.

Ada dua perusahaan yang mengerjakan proyek itu, yakni PT Waskita dan PT Posco.

Pembangunan dilakukan secara bertahap.

Biaya konstruksi di seksi I dengan panjang 15,35 kilometer ialah Rp2,029 triliun.

Total dana untuk pembebasan lahan mencapai Rp1,2 triliun.

Semua dana bersumber dari Badan Layanan Umum. (DD/J-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zen
Berita Lainnya