Headline

Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.

Uang Tabungan pun Ikut Ludes Terbakar

07/1/2017 07:49
Uang Tabungan pun Ikut Ludes Terbakar
(ANTARA/Muhammad Adimaja)

ADI Jaya, 42, hanya bisa menatapi rumahnya yang kini tinggal puing dan masih menyisakan bau sangit. Api yang melalap rumahnya pada Kamis (5/1) malam tak menyisakan sama sekali harta bendanya.

“Saya hanya bisa bawa badan dan baju yang dipakai. Semua ludes, enggak sempat bawa,” kata Adi bercerita awal kejadian kebakaran di tempat tinggalnya di Jalan Jembatan Senti, Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat.

Ia mengaku baru saja terlelap di rumahnya seusai berjualan di kawasan Kota Tua pada malam itu. Tiba-tiba ia terbangun karena badannya serasa tersengat panas.

Matanya langsung terbelalak saat melihat api berkobar di dalam rumahnya. Ia langsung membangunkan Iwan, 16, anak keduanya yang tidur di sampingnya.

Bermodal kenekatan, ia dobrak pintu kayu rumahnya yang sudah sedikit lapuk. Ia berhasil keluar bersama Iwan disusul istrinya yang teriak minta tolong.

Akibat musibah itu, 90 rumah dilalap api dan 700 jiwa harus mengungsi. Api membakar rumah warga sekitar 2 jam. Beruntung, hujan lebat yang turun di malam itu membantu proses pemadaman oleh Dinas Pemadam Kebakaran DKI.

“Untung hujan lebat. Kalau tidak, bisa terus meluas itu,” ujar Adi.

Lingkungan tempat tinggalnya merupakan permukiman sempit padat penduduk dengan bangunan rata-rata semipermanen.

Adi kini mengungsi bersama warga lainnya di Gereja Sion yang lokasinya tak jauh dari lokasi. Total ada 349 jiwa mengungsi di lokasi itu. Sisanya ada di Sekolah Dasar 08 Pinangsia dan Sekolah Menengah Pertama 22 Pinangsia.

Tak cuma barang-barangnya, tabungan Adi sebesar Rp20 juta juga ikut terbakar.

Ketua RW 04, Subiyanto, 47, mengatakan, sebelum api membesar, kepulan asap sempat terlihat di lantai 2 rumah milik Ibu Boneng di RT 002/04. Hanya dalam hitungan menit, api membesar dan menyebar ke kanan-kiri hingga menghanguskan bangunan yang ada di sekitarnya.

Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Sumarsono kemarin mengunjungi lokasi penampungan korban kebakaran bersama Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi. Mereka berjanji akan memberikan fasilitas selama sepekan sesuai dengan prosedur operasi standar (SOP) penanganan bencana.

“Kalau waktu sepekan masih kurang, akan ditambah lagi sesuai situasi dan kondisi,” kata Sumarsono.

Pemprov DKI juga memastikan kebutuhan para korban kebakaran akan dipenuhi. Kebutuhan yang telah disiapkan ialah pakaian, selimut, air bersih, obat-obatan, dokter, serta perlengkapan untuk ibu hamil dan bayi. (Akmal Fauzi/J-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ricky
Berita Lainnya