Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
KANDIDAT gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyinggung kritikan Anies Baswedan saat berkampanye di Rumah Lembang. Ahok mengatakan bukan orang yang bisa segalanya mengurus Jakarta secara sendirian.
"Banyak orang menuduh saya, Ahok, itu 'One man show'. Kerja sendiri larang sendiri. Kamu kira aku superman apa?," kata Ahok di Rumah Lembang, Jakarta Pusat, Jumat (16/12).
Ahok mengatakan dirinya selama ini mengandalkan anak buah serta teknologi sistem yang dia miliki. Teknologi yang ada dipakai untuk membenahi setiap permasalahan Ibu Kota.
"Bagaimana bisa saya mengendalikan Jakarta yang berpenduduk 10 sampai 15 juta orang kalau tidak menggunakan teknologi?" ucap Ahok.
Terlebih, Ahok mengatakan banyak pekerjaan rumh Jakarta yang masih perlu dibenahi. Beberapa di antaranya adalah pembenahan 13 sungai dan ribuan kilometer trotoar yang sangat rusak.
"Kamu bisa enggak ngawasin karyawanmu 50 ribu sampai 60 ribu orang? Ngawasin 3 orang pembantu saja susah kok," kata Ahok.
Selain itu, Ahok mengatakan mengandalkan sistem Qlue yang mengajak kerja sama masyarakat, RT, dan Lurah. Setiap warga pun bisa mengawasi kinerja PNS DKI.
"Kalau laporan kita bisa rasakan lurah yang lama datang langsung ketahuan. Kita bisa langsung ganti mereka," jelas Ahok.
Sebelumnya, dalam acara debat di KompasTv, Kamis (15/12), Anies mengkririk kepemimpinan Ahok yang dianggap One Man Show. Anies mengatakan lebih baik pemerintahan itu bersistem Bottom Up dan mengajak partisipasi publik. (MTVN/OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved