Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
CALON Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berwacana membuka klinik perempuan di sejumlah pasar Ibu Kota. Dia ingin para perempuan terutama ibu-ibu rajin memeriksakan kesehatan di klinik.
"Saya mau bikin konsep klinik pasar buat ibu-ibu yang nanti suka ke pasar bisa sambilan," kata Ahok di Rumah Lembang, Jakarta Pusat, Kamis (15/12).
Ahok mengatakan selama ini para perempuan cenderung ogah-ogahan untuk memeriksa kesehatan. Alasan utamanya, kata Ahok, bisa jadi karena tidak ada waktu untuk menunggu lama hasil kesehatan.
"Jadi kalau di pasar periksa kesehatan bisa sekalian nunggu belanja dulu. Ibu-ibu bisa periksa papsmear, misalnya, atau periksa macam-macam," terang Ahok.
Selain itu, lagi-lagi Ahok menekankan bahwa programnya sebisa mungkin dilakukan pro dengan anak dan perempuan. Salah satunya dengan pemberian vaksin serviks gratis untuk anak perempuan.
"Kita sudah siapkan vaksin serviks gratis. Orang masih banyak yang fitnah bilang vaksinnya bikin mandul. Tapi ya sudahlah tidak usah didengerin," terang Ahok.
Di akhir penjelasannya, Ahok kembali meminta warga untuk menyebarkan informasi programnya kepada publik. Dia meminta warga memberikan kesempatan kepada Basuki-Djarot untuk kembali memimpin Jakarta.
"Kita ingin dorong supaya kesehatan baik enggak ada alasan untuk tak menjaga kesehatan perempuan," tandas Ahok. (MTVN/X-12)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved