Headline

Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.

Fokus

Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.

Ini Strategi Anies-Sandiaga Hadapi Debat Terbuka

Arga Sumantri
23/11/2016 07:21
Ini Strategi Anies-Sandiaga Hadapi Debat Terbuka
(Sandiaga Uno saat kampanye di Kawasan Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (22/11). -- MTVN/Arga Sumantri)

PASANGAN calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Solahudin Uno sudah punya ancang-ancang menghadapi debat terbuka, bulan depan. Pasangan Anies-Sandi sudah memetakan isu-isu Ibu Kota buat bahan debat terbuka nanti.

Hal itu diungkapkan Sandiaga di sela blusukan di kawasan Pademangan, Jakarta Utara. Sandiaga mengatakan, persiapan debat sudah masuk tahapan memilah-milah isu Ibu Kota.

"Dari 23 (isu) kita kerucutkan. Tentunya ke poin terpenting dari topik debat," ucap Sandiaga di Kawasan Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (22/11).

Tidak hanya mengerucutkan isu, Anies-Sandi juga akan berbagi peran dalam debat terbuka. Peran disesuaikan dengan latar belakang keahlian pasangan itu.

Anies, yang pernah jadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, bakal fokus persoalan kelembagaan dan pembangunan manusia. Sementara, Sandiaga yang berlatar belakang pengusaha, bakal fokus di urusan pembangunan dan rencana kebijakan ekonomi pemerintahan.

"Pak Anies akan fokus di institusi dan manusia, saya fokus di ekonomi dan infrastruktur," ucap Sandiaga.

Anies sudah mengaku siap menghadapi debat terbuka. Menurut Anies, persiapan debat tidak melulu soal belajar teknis dan materi. Ia yakin selama perjalanan kariernya itulah persiapan sesungguhnya dalam menghadapi debat terbuka kandidat.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini juga menyebut, dalam debat nanti tercermin kemampuan berpikir seorang pemimpin dilihat dari kemampuan analitis, kritis, sistemik dan solutif. Hal itulah menurut Anies yang tidak dapat dipelajari oleh semua orang.

"Nanti minggu depan baru mulai belajar data. Tapi untuk debat sendiri enggak ada yang harus dipelajari khsusus ya," kata Anies di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Senin (21/11).

KPUD DKI Jakarta menjadwalkan debat publik pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta menjadi tiga tahap. Pertama dijadwalkan berlangsung awal Desember, awal Januari dan awal Februari.

Debat akan terbagi menjadi tiga tema pertama, visi-misi soal kesejahteraan sosial. Lalu, yang kedua soal memperkuat NKRI. Ketiga, terkait mempercepat program pembangunan daerah.

Debat juga akan membahas soal pelayanan publik di DKI Jakarta. Menurut Ketua KPUD DKI Jakarta Sumarno, tema-tema di atas sengaja dipilih untuk memberi ruang bagi paslon mengekplorasi persoalan mendasar Ibu Kota. (MTVN/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya