Headline

DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Warga Ogah Digusur, Djarot Pastikan Pemprov Hanya Gusur Kemiskinan

Intan Fauzi
17/11/2016 12:06
Warga Ogah Digusur, Djarot Pastikan Pemprov Hanya Gusur Kemiskinan
(ANTARA)

SEORANG ibu warga Kelurahan Kebayoran Lama Utara, Jakarta Selatan, meminta Djarot supaya membangunkan lokasi Posyandu baru untuk warga. Kemudian tiba-tiba ia memohon pada Djarot supaya warga RT05 tidak digusur oleh Pemprov DKI Jakarta.

"Saya juga mohon warga saya jangan digusur gitu loh. Saya minta gitu saja. Jangan digusur RT saya," kata ibu itu di Posyandu Nusa Indah, RW01, Kelurahan Kebayoran Lama Utara, Jakarta Selatan, Kamis (17/11).

Djarot kemudian membantah kabar soal penggusuran tersebut. Djarot mengimbau warga supaya tidak percaya jika ada isu Pemprov DKI akan melakukan penggusuran.

"Ibu, bapak jangan percaya kalau ada yang nyebarkan isu soal gusur-gusur. Kita tidak gusur," tegas Djarot.

Djarot menjelaskan, Pemprov DKI tidak akan menggusur warga yang sudah menempati lahan yang benar. Warga yang akan digusur hanya warga yang tinggal di kolong jembatan dan bantaran sungai. Itu pun untuk dipindahkan ke tempat yang lebih baik.

"Dan itu bukan digusur tapi relokasi, ditata, dipindahkan supaya mereka punya kehidupan yang lebih baik," ujarnya.

Oleh karena itu, kata Djarot, Pemprov DKi berupaya mengentaskan kemiskinan dengan relokasi.

"Kita menggusur kemiskinan dan kekumuhannya, betul enggak?," tegas Djarot. (MTVN/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya