Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Spanduk Penolakan Ahok Dicopot

Akmal Fauzi
14/11/2016 14:27
Spanduk Penolakan Ahok Dicopot
(ANTARA)

SEBANYAK 21 spanduk penolakan calon gubernur petahana DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang terpasang di sejumlah titik di Jakarta Barat dicopot.

Kepala Satuan Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Barat Tamo Sijabat mengatakan pencopotan spanduk dilakukan lantaran telah melanggar UU Pilkada. Kalimat dalam spanduk juga mengandung isu SARA.

"Khawatir adanya spanduk itu akan mengundang kericuhan," kata Tamo, Senin (14/11)

Tamo menerangkan, spanduk-spanduk penolakan itu tersebar di lima kecamatan, di antaranya di Kecamatan Tambora, Taman Sari, Kebon Jeruk, Kembangan, dan Kalideres. Pencopotan dilakukan saat malam agar tak memancing reaksi dari pemilik spanduk tersebut.

"Kami dibantu TNI dan Polisi. Sebelum mencopot, kami juga berkoordinasi dengan Panwas Pilkada di kecamatan. Jadi tidak sembarang mencopot," ujarnya.

Pihaknya menduga spanduk dipasang sejumlah pemuda yang terlalu jauh termakan provokasi terkait Pilkada. Sejumlah penolakan pun kerap diterimanya saat melakukan pencopotan tersebut.

"Makanya kami mencopotnya malam agar tak mengandung keributan," ujarnya. (X-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ahmad Punto
Berita Lainnya