Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
BADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta melalui panitia pengawas pemilu (panwaslu) di lapangan menemukan beberapa gangguan kampanye terhadap pasangan calon gubernur DKI Jakarta. Namun, gangguan hanya terjadi pada pasangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Djarot Saiful Hidayat.
"Gangguan kampanye terjadi hanya pada paslon nomor urut dua (Ahok-Djarot)," tegas Ketua Bawaslu DKI Mimah Susanti di Kantor Bawaslu DKI Jakarta, Jalan Danau Agung, Sunter, Jakarta Utara, Rabu (9/11).
Laporan dari Panwaslu dibedakan dengan laporan dari masyarakat. Dari laporan Panwaslu. sudah ditemukan empat titik yang terjadi gangguan kampanye pada paslon Ahok-Djarot.
"Jakarta Barat dua, Jakarta Utara satu, dan Jakarta Selatan satu," jelas Mimah.
Mimah mengatakan gangguan kampanye di Jakbar sudah mulai diproses Bawaslu. Proses pemanggilan saksi sudah dilakukan.
"Tapi dari masyarakat tidak datang. jadi kita panggil yang kedua," ujar Mimah.
Paslon Ahok-Djarot kerap menerima penolakan dari sekelompok warga saat melakukan kampanye. Tim pemenangan Ahok-Djarot malam ini melaporkan penolakan warga saat Djarot kampanye di wilayah Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat. (MTVN/OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved