Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PELAKSANA Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono meminta warga Kepulauan Seribu menggunakan hak suara mereka, tidak jadi golongan putih (golput), di Pilgub DKI 2017. Apalagi, pemilihan gubernur berpengaruh pada pembangunan Kepulauan Seribu.
Pria yang akrab disapa Soni itu meminta Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kepulauan Seribu bersikap netral di Pilgub DKI. Sanksi menanti bagi PNS yang ikut cawe-cawe di Pilkada.
"Menjelang Pilkada, kita harus senantiasa menjaga netralitas aparat sipil negara," kata Soni di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Jakarta Pusat, Rabu (9/11).
Soni mengajak masyarakat berpartisipasi menyukseskan Pilgub DKI yang demokratis. Dia berharap, penyelenggaran Pilgub di Kepulauan Seribu lancar, aman, dan damai.
"Semoga semua pada datang (ke TPS) . Makin banyak makin baik. Tidak perlu ribut sana sini, pendukung paslon juga tidak perlu ribut. Ingat kita semua saudara," imbau Soni.
Bupati Kepulauan Seribu Budi Utomo mengungkapkan daftar pemilih tetap (DPT) di Kepulauan Seribu berjumlah 17 ribu orang. Namun, hampir 10 ribu orang belum merekam KTP elektronik.
"Kalau dikejar, satu bulan insya Allah sudah selesai," kata Budi.
Kunjungan Soni di Kepulauan Seribu dalam rangka memperingati HUT ke-15 Kepulauan Seribu. Soni mengatakan, Pemerintah DKI Jakarta akan menggalakkan pembangunan infrastruktur menggenjot sektor pariwisata.
"Kepulauan Seribu akan menjadi destinasi pariwisatan nasional maupun dunia," kata Soni.
Soni meminta Dinas Pariwisata DKI meningkatkan promosi wisata Kepulauan Seribu. Dia juga meminta penduduk setempat membentuk gerakan sadar wisata. (MTVN/OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved