Pemprov DKI Siapkan Rusun, Korban Kebakaran Kemayoran Enggan Pindah

Indriyani Astuti
23/1/2025 14:55
Pemprov DKI Siapkan Rusun, Korban Kebakaran Kemayoran Enggan Pindah
Warga mencari sisa barang yang masih bisa diselamatkan di lokasi kebakaran yang melanda pemukiman padat penduduk di Jalan Kemayoran Gempol, Kemayoran, Jakarta Pusat(MI/Usman Iskandar.)

PENJABAT Gubernur (PJ) Provinsi DKI Jakarta Teguh Setyabudi menuturkan banyak korban kebakaran di Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat, enggan untuk direlokasi ke rumah susun (rusun) terdekat. Ia menuturkan bahwa sebagian warga memilih tetap mengungsi di Polres Metro Jakarta Pusat. Kondisi itu, ujar dia, tidak bisa terus dilakukan sebab bangunan tersebut merupakan ruang publik.

"Kami sudah tanya. Ini kan ruang kantor polisi, ruang publik, pelayanan kenapa dipakai mengungsi. Kami tawarkan kepada warga, gimana kalau direlokasi ke rusun yang mungkin bisa disiapkan oleh Pemprov Jakarta atau sebagainya. Sebagian besar belum setuju. Warga lewat RT, RW, Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) malah minta pindah ke lokasi semula," ujar Teguh di Jakarta, Kamis (23/1).

Teguh menjelaskan tanah dan bangunan yang terbakar bukan aset milik Pemprov DKI Jakarta. Pemprov sejauh ini sudah memberikan bantuan untuk keperluan sekolah anak-anak seperti baju, tas, sepatu, dan buku yang akan disalurkan besok (24/1).

Kebakaran di Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat terjadi Selasa (21/1). Kejadian itu menghanguskan lebih 500 rumah dari 11 RT di lokasi  padat penduduk tersebut. Kebakaran juga menyebabkan sebanyak 1.700 orang dari 607 kartu keluarga (KK) terpaksa mengungsi. (Ant/H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indriyani Astuti
Berita Lainnya