Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
GUNA meningkatkan akurasi tekanan air, Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta, August Hamonangan, menyatakan dukungan penuh terhadap langkah PAM Jaya memasang Cybel Meter atau Smart Meter.
August menilai, pemasangan teknologi ini disebut akan berdampak positif bagi 20-40 ribu pelanggan, terutama dalam meningkatkan kualitas distribusi air.
"Jika pemasangan Cybel Meter sudah sesuai dengan yang pernah disampaikan PAM Jaya kepada Komisi C, kami sangat mendukung. Namun, sebelum itu harus ada sosialisasi kepada masyarakat agar warga tahu manfaatnya," ujar August dikutip melalui keterangan resmi yang diterima, Jumat (3/1).
Sebelum mengimplementasikan program ini, August menekankan kepada PAM Jaya untuk melakukan sosialisasi yang masif harus kepada warga. Menurutnya, komunikasi yang baik akan memastikan masyarakat memahami manfaat teknologi tersebut dan mendukung upaya perbaikan layanan yang dilakukan PAM Jaya.
"Jangan sampai kurangnya sosialisasi justru membuat langkah baik ini dianggap negatif atau malah dianggap kurang memberi dampak," tambahnya.
Lebih lanjut, August menyebutkan bahwa pemasangan Cybel Meter adalah bentuk kepedulian PAM Jaya dalam meningkatkan akurasi dan efisiensi distribusi air, sekaligus upaya nyata untuk memperbaiki kualitas layanan air bersih kepada warga Jakarta.
"Kami mendukung penuh program ini. Dengan pemasangan Cybel Meter, warga sebagai konsumen bisa merasakan langsung perbaikan layanan dari PAM Jaya," tegasnya.
DPRD DKI, sambung dia, berharap agar teknologi Smart Meter ini dapat segera diimplementasikan secara merata dan memberikan solusi atas berbagai permasalahan terkait tekanan dan kebocoran air yang selama ini menjadi kendala bagi masyarakat. Sebagai informasi, PAM Jaya mengambil langkah inovatif untuk memperkuat kualitas layanan air bersih di Jakarta melalui pemasangan Cybel Meter untuk Penerapan Smart Water Meter berbasis LoRaWan. Perangkat ini akan menggantikan metode konvensional dalam pembacaan meter air pelanggan.
Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin, menyatakan bahwa inovasi smart meter ini adalah langkah signifikan dalam upaya mereka meningkatkan layanan air bersih di Jakarta.
"Dengan teknologi ini, pelanggan akan merasakan manfaat nyata, seperti akurasi lebih tinggi dalam pencatatan penggunaan air dan kemudahan pembacaan meter secara real-time tanpa harus mengganggu privasi mereka," ujar Arief. (J-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved