Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
BERBAGAI potensi gangguan keamanan di Bandara Soekarno-Hatta (Sutta), Kota Tangerang, Banten, telah dipetakan dan disiapkan antisipasinya oleh Polresta Bandara Soekarno Hatta.
Apalagi menurut Keputusan Presiden Nomor 63/2004 dan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 72/2004, kawasan Bandara Sutta merupakan obyek vital nasional yang harus terjamin keamanannya.
"Karena itu, pengamanan terhadap bandara harus dilakukan secara maksimal yang disesuaikan dengan karakteristik wilayah bandara agar tidak terjadi gangguan dan ancaman. Ini merupakan pengalaman penting bagi kita ke depan agar pengamanan Pemilu serentak 2024 bisa berjalan dengan baik," ungkap Kapolresta Bandara Soetta Kombes Roberto Pasaribu saat membuka seminar dengan tema: "Mitigasi Pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 di Kawasan Bandara Soetta sebagai Objek Vital Nasional Transportasi Udara" di Ballroom Azana Style Hotel Cengkareng, Rabu (26/7).
Roberto mengatakan, ada sejumlah risiko-risiko dan potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang harus diantisipasi lebih awal jelang Pemilu dan Pilkada serentak 2024.
"Kami menggandeng stakeholder yang ada di jajaran wilayah Bandara Soetta termasuk juga dukungan dari masyarakat, tokoh agama, serikat buruh, akademisi, maupun mahasiswa Tangerang Raya," tuturnya.
Dia menjelaskan, materi yang dibahas dalam seminar ini adalah menyamakan pemahaman mengenai potensi gangguan ancaman keamanan, melakukan koordinasi teknis dalam pelaksanaan pengamanan, serta tahapan mengenai pelaksanaan Pemilu serentak 2024.
"Adanya perkembangan saat ini mengenai kejahatan berkaitan dengan kejahatan 4.0, berpengaruh juga terhadap pelaksanaan pengamanan pemilu. Ini juga menjadi suatu potensi yang dapat mengganggu. Selain itu, ada kejahatan konvensional, baik sabotase, teror, unjuk rasa, pengeroyokan, vandalisme. Kemudian adanya pelanggaran UU Penerbangan, misalnya penggunaan drone tanpa izin maupun isu masalah korupsi dan penggelapan. Ini juga menjadi sebuah sasaran yang harus kita benahi, dalam proses pengamanan pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 di wilayah Bandara Soetta," ujarnya.
Kasat Reskrim Polresta Bandara Sotta Komisaris Reza Fahlevi menambahkan, Bandara Internasional Soetta merupakan bandar udara terbesar dan utama di Indonesia yang melayani penerbangan domestik dan international.
Reza mengatakan pelaksanaan pemilu di Bandara Soetta berbeda pada umumnya. Hal ini dikarenakan operasional Bandara Soetta terus berjalan meski dalam pagelaran pesta demokrasi ini.
"Bandara Soetta pada Pemilu 2024 akan menyediakan TPS sehingga pengguna jasa dan pegawai yang melakukan aktivitas di Bandara Soetta tetap bisa menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024," ungkapnya.
Reza juga mengingatkan terkait arahan Presiden Jokowi agar jangan ada lagi politik identitas, jangan ada lagi polarisasi agama
dan jangan ada lagi polarisasi sosial. (RO/J-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved