Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
KEPALA Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Arifin meminta adanya kantor khusus untuk Satpol PP di setiap Kecamatan di Jakarta.
Menurutnya, perlu ada pemisahan satpol PP dengan sektor lainnya seperti Dinas Pemada Kebakaran (Damkar). Ia mengatakan, jam kerja yang tidak terbatas bagi satpol PP menjadi salah satu faktor diperlukannya kantor.
Baca juga: Petisi WFH Change.org: Kerja Hibrida Jalan Tengah Perusahan dan Karyawan
"Damkar bekerjanya kalau ada musibah kebakaran, tapi kalau pol pp bekerjanya bukan ada musibah baru dia bekerja, Pol PP tiap hari bekerja pak, tiap waktu bekerja," ujarnya di dalam Rapat Kerja Komisi A, Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat Selasa (17/1).
Ia menjelaskan, jajaranya perlu datang pagi untuk membantu ketertiban di lokasi. Setelah bekerja, pada jam istirahat, mau tidak mau harus pulang ke kantor. Namun pas sampai, tidak memiliki kursi.
"Nah itulah makanya kemudian kami meminta kepada Badan Aset untuk sekiranya ada tempat-temoat yang bisa digunakan menjadi kantornya satpol pp kecamatan," jelasnya.
Lebih lanjut, Arifin juga mencontohkan di kawasan kota tua. Jajaran satpol PP harus menjaga kawasan Kota Tua dari pagi hingga malam hari.
"Kota tua makin malam makin ramai di sekitar kali besar, mohon maap pak, tempat untuk berteduh kami tidak ada," keluh Arifin didepan para anggota dewan.
"Kami harus pasang-pasang tenda, kadang juga dapat sponsor karena alokasi anggarannya tidak cukup. jadi sekarang ini kita harus siapkan tenda," pungkasnya. (OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved