Polisi Usut Pungli Parkir di Trotoar Saat Citayam Fashion Week

Rahmatul Fajri
25/7/2022 16:34
Polisi Usut Pungli Parkir di Trotoar Saat Citayam Fashion Week
Peragaan busana jalanan di lokasi yang kini sering disebut "Citayam Fashion Week", Jakarta.(MI/Ramdani)

PIHAK kepolisian tengah mendalami adanya pungutan liar (pungli) pada penggunaan trotoar sebagai lahan parkir di kawasan Dukuh Atas, Jakarta, tepatnya saat Citayam Fashion Week berlangsung.

Diketahui, kawasan Dukuh Atas terus dipadati warga dari berbagai wilayah. Mereka ingin melihat Citayam Fashion Week, yang menjadi fenomena terkini di kawasan Ibu Kota.

Kapolres Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan pihaknya sudah menerima laporan dari sejumlah warga mengenai pungli parkir kendaraan di trotoar. Sejumlah sbukti berupa foto dan video terkait pungli parkir liar yang dikirimkan warga, telah diterima pihak kepolisian.

Baca juga: Citayam Fashion Week Milik Baim Wong? Ini Klarifikasinya..

"Lagi kita dalami. Dokumentasi laporan dari masyarakat sudah banyak dikirimkan ke saya. Sekarang lagi kita dalami laporannya," kata Komarudin saat dihubungi, Senin (25/7).

Diketahui, Citayam Fashion Week menjadi tempat berkumpulnya warga yang didominasi kalangan remaja. Mereka datang mengenakan pakaian yang nyentrik dan melakukan peragaan busana jalanan. Ramainya warga yang datang membuat kawasan Dukuh Atas menjadi macet.

Baca juga: Ridwan Kamil soal Citayam Fashion Week: Biarkan Tetap Slebew

"Kalau dari arah utara ke selatan, itu mulai dari HI naik ke atas, itu macet. Kemudian dari selatan ke utara, itu mulai dari Semanggi, sudah macet. Ini fakta kondisi di lapangan," imbuh Komarudin.

Pihaknya tidak akan membatasi warga yang ingin berekspresi di ruang publik. Namun, kepolisian meminta setiap kegiatan di ruang publik tidak merugikan masyarakat secara umum.

"Kami harapkan siapapun yang memanfaatkan kegiatan tersebut, entah itu publik figur, coba lihat dampaknya. Kami imbau agar aktivitas seperti itu tidak mengganggu aktivitas masyarakat yang lain," tandasnya.(OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya