Sarana Olahraga Kembali Dibuka, Epidemiolog: Wajib Sertifikat Vaksin

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan melalui keputusannya memperbolehkan sarana olahraga di DKI Jakarta buka hingga pukul 20.00 WIB. 

Menanggapi hal itu, epidemiolog dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), Tri Yunis Miko Wahyono meminta agar Pemprov mewajibkan warga yang akan olahraga di GOR untuk menunjukkan sertifikat vaksin. 

"Seharusnya untuk masuk ke GOR (sarana olahraga) warfa diwajibkan membawa bukti vaksin," papar Tri kepada Media Indonesia, Sabtu (14/8). 

Yang kedua, bagi warga yang berolahraga di sarana yang tertutup sebaiknya juga di tes swab antigen terlebih dahulu. 

Tes swab antigen sebelum berolahraga, kata Tri, jadi tameng terakhir agar penyebaran covid-19 tak terjadi di tempat olahraga umum. 

"Kalau sarana yang terbuka asal di situ ada peraturan jaga jarak pake masker, sudah cukup," papar Tri. 

"Baiknya juga ada penjaganya bicara sama yang masuk. Dikasih tahu kalau yang sakit jangan maksain masuk," tambahnya. 

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerbitkan sejumlah aturan terkait PPKM level 4 hingga 16 Agustus mendatang. 

Salah satunya ialah memperoblehkan Sarana olahraga yang berada di area terbuka buka hingga pukul 20.00 WIB tanpa penonton. 

Aturan itu tertuang dalam Kepgub No 974 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4 Corona Virus Disease 2019 tertanggal 10 Agustus 2021 seperti dikutip Rabu (11/8). 

"Khusus untuk sarana olahraga di ruang terbuka dapat beroperasi dengan ketentuan jam operasional sampai dengan pukul 20.00 WIB, tanpa penonton," bunyi Kepgub. (OL-6)