Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Pemkot Jakpus Bantah Posko Covid Tingkat Kelurahan Sedikit

Putri Anisa Yuliani
16/6/2021 20:43
Pemkot Jakpus Bantah Posko Covid Tingkat Kelurahan Sedikit
Ilustrasi(Antara)

WAKIL Walikota Jakarta Pusat Irwandi membantah data Satgas Penanganan Covid-19 yang menyebutkan pembentukan posko penanganan covid-19 di tiap kelurahan di Jakarta, salah satunya di Jakarta Pusat masih rendah karena kurang dari 50%.

Saat dihubungi Media Indonesia pada Rabu (16/6), Irwandi menjelaskan bahwa posko penanganan covid-19 telah dibentuk dari tingkat provinsi hingga ke tingkatan terkecil yakni RT dan RW.

"Otomatis kelurahan ada, kecamatan juga ada. Cuma kita saat ini memang justru lebih menggalakkan yang di tingkat warga, di RT dan RW ini," kata Irwandi.

Menurut dia, penggalakkan posko di tingkat RT dan RW dilakukan guna kembali meningkatkan kesadaran warga terhadap pentingnya protokol kesehatan. Dalam melakukan kebijakan ini, aparat RT RW dibantu oleh kader PKK hingga Babinkamtibmas dan Babinsa melalui program Kampung Tangguh Jaya dan Kampung Siaga Jaya.

"Kita posko di RT RW ada, posko PPKM. Banyak upaya yang sudah kita lakukan seperti penempelan stiker bagi yang mudik, sosialisasi dari gang ke gang supaya warga mau pakai masker kalau keluar rumah. Itu sudah kita lakukan," jelasnya.

Baca juga : Kasus Aktif di Jakarta Tembus 20 ribu Kasus

Irwandi melanjutkan, kesadaran protokol kesehatan warga selepas Lebaran memang mengendur. Hal ini seperti yang pernah terjadi pada Lebaran tahun lalu terutama di lingkungan padat penduduk seperti di Johar Baru, Kramat, dan lain-lain.

Perlu upaya yang sangat ekstra dan ketegasan agar masyarakat mau menjalankan 3M. Terlebih kasus covid-19 di Jakarta terus meningkat.

"Memang susah sih. Lurah, RT, dan RW itu sudah capek juga sebenarnya. Disanksi denda juga kita serba salah mereka kan lagi susah. Tapi kalau disanksi kerja sosial malah cengengesan saja. Kita sama-sama jenuh. Tapi kita tetap ingatkanlah," imbuhnya.

Sebelumnya, Satgas Penanganan Covid-19 menyoroti masih rendahnya pembentukan posko covid-19 di tingkat kelurahan di 15 daerah. Lima daerah di antaranya adalah lima kota administrasi di Jakarta. Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof. Wiko Adisasmito mengatakan, posko harusnya menjadi wadah koordinasi antar seluruh perangkat desa/kelurahan yang memiliki peran penting. Perannya, dalam menunjang pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dan meningkatkan kualitas penanganan covid-19 sehingga kasus dapat ditekan seminimal mungkin. (OL-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik