Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Pasien Turun, Nakes Wisma Atlet Rekreasi ke Dufan

RO/Micom
12/4/2021 21:04
Pasien Turun, Nakes  Wisma Atlet Rekreasi ke Dufan
.(dok RSDC Wisma Atlet)

ANGKA hunian Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran turun drastis selama tiga bulan terakhir. Kesempatan ini digunakan para tenaga kesehatan (nakes) untuk refreshing ke wahana rekreasi Dunia Fantasi Ancol, Jakarta Utara. 

Bagi masyarakat umum, refreshing mungkin menjadi hal biasa. Namun bagi nakes, sepanjang rumah sakit covid-19 ini berdiri sejak 23 Maret 2020, baru kali ini mereka menjalani refreshing.

Bagi nakes, refreshing menjadi barang langka. Mereka selama ini tidak diperkenankan keluar dari area RSDC Wisma Atlet Kemayoran. Tujuannya untuk menjaga merek tidak terpapar covid-19 dari luar. Di RSDC Wisma Atlet Kemayoran sendiri, prokes dijalankan dan diawasi ketat untuk mencegah penularan covid-19.

Meski jarak RSDC ke Dufan Ancol hanya sekitar 8 km, manajemen RSDC melakukan pelepasan secara resmi. Koordinator RSDC Wisma Atlet Kemayoran Mayjen TNI Tugas Ratmono yang memimpin pelepasan para nakes.

Senin (12/4), sebanyak 250 nakes mendapat giliran untuk refreshing. Total sebanyak 1.500 nakes yang mengikuti kegiatan refreshing dan mereka bergiliran tiap hari, masing-masing 250 nakes.

Mayjen Tugas Ratmono meminta para nakes untuk selalu menjaga jarak, mengenakan masker, dan menghindari kerumunan. “Pesan untuk menjalankan prokes memang kita sampaikan setiap hari. Tentu saat mereka mau refreshing kita tekankan lagi. Ini upaya kita untuk saling mengingatkan,” kata Tugas.

Refreshing juga sebagai upaya menyegarkan kembali pikiran para nakes yang tiap hari bertugas merawat pasien. “Nakes ini harus selalu gembira agar imunitas tetap terjaga,” jelas Tugas, yang juga menjabat Kepala Pusat Kesehatan TNI.

Refreshing nakes juga tidak akan mengganggu pelayanan terhadap pasien. “Mereka itu yang baru bertugas dan tengah istirahat. Jadi tidak mengganggu kewajiban pelayanan terhadap pasien,” tambah Tugas.

Nakes RSDC Wisma Atlet Kemayoran memiliki shift kerja 8 jam dan istirahat 32 jam. Shift kerja tersebut dirancang agar nakes selalu sehat meski bekerja di zona infeksius covid-19. Cara ini berhasil membuat RSDC Wisma Atlet Kemayoran memperoleh catatan gemilang, seluruh nakesnya selamat. (J-1) 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Aries
Berita Lainnya