Headline
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
Pendidikan kedokteran Indonesia harus beradaptasi dengan dinamika zaman.
PARA anggota DPRD DKI Jakarta mendadak melakukan aksi walk out saat Fraksi PSI menyampaikan pandangan umum terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi (RDTR-PZ). Hal ini dilakukan saat Rapat Paripurna terkait raperda tersebut.
Aksi walk out ini diawali oleh Anggota DPRD Fraksi Golkar Jamaludin. Aksi walk out terjadi pada pukul 13.10 WIB.
Baca juga: Fraksi PSI Kritisi Anggaran Damkar DKI yang Membengkak
Adapun Jamaludin mempertanyakan terkait pandangan umum fraksi yang akan disampaikan merupakan pernyataan dari DPW PSI Jakarta atau Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta.
Bukan tanpa alasan, sebelumnya Fraksi PSI menyetujui rancangan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) DPRD DKI. Namun, hal tersebut lalu dibantah oleh DPW PSI.
"Kalau memang tidak terjadi apa yang sudah disepakati tidak diakui oleh partainya kalau memang tidak, saya tidak akan bersedia mendengarkan. Saya akan keluar," kata Jamaludin saat mengajukan interupsi rapat di Gedung DPRD DKI, Senin (14/12).
Aksi Jamaludin tersebut pun disambut tepuk tangan oleh anggota DPRD DKI lainnya di ruangan tersebut. Pimpinan DPRD DKI, Mirsan Samsuri, pun menanyakan siapa yang ingin walk out dari rapat tersebut. Ia pun menanyakan asal dan fraksi partai itu.
Baca juga: Nasdem Tolak Usul PSI agar DPRD DKI Interpelasi Anies
"Saya Jamaludin dari Fraksi Partai Golkar," jawabnya.
Jamaludin pun kemudian keluar dari ruang rapat gedung DPRD DKI. Tak menunggu lama, anggota DPRD DKI dari fraksi-fraksi lain juga ikut menyusul keluar ruang rapat. Dengan demikian, yang tersisa di ruang paripurna ialah anggota Fraksi PSI dan pimpinan DPRD DKI. (Hld/A-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved