Headline
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.
Pendidikan kedokteran Indonesia harus beradaptasi dengan dinamika zaman.
PEMERINTAH provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah mengerjakan proyek pembangunan di tengah pandemi Covid-19. Salah satunya ialah pembangunan Underpass Senen atau proyek Underpass Senen Extension.
"Di minggu ke 46 ini progres lapangan sudah 71% lebih," ungkap Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho kepada Media Indonesia, Jakarta, Sabtu (22/8).
Baca juga: Wagub: Covid-19 Lebih Bahaya daripada Perang Antarnegara
Pembangunan Underpass Senen Extension diketahui sudah dimulai sejak 1 Januari 2020 dan ditargetkan selesai pada akhir Desember ini.
"Saat ini tahapan pekerjaan sedang penggalian terowongan di bawah jalan Simpang Lima Senen, dilanjutkan dengan pengecoran pelat lantai sbg sarana bagi kendaraan untuk lewat nantinya," jelas Hari.
Berbarengan dengan itu, lanjut Hari, ada pengerjaan jembatan penyebrangan orang (JPO), baik JPO didepan Pasar Senen maupun di depan Atrium.
"Termasuk juga pengembalian kondisi pek trotoar dan perapihan jalan samping underpass," tutur Hari.
Ia mengatakan, kontrak kerja dalam pembangunan itu mencapai Rp199 miliar. Menurutnya, apabila pihaknya membutuhkan dana lagi, bisa diajukan dari alokasi Rp850 miliar. Anggaran itu berasal dari pinjaman pemulihan ekonomi nasional (PEN) sebesar Rp12,5 triliun.
Uang belasan triliunan itu didapat dari kerja sama Pemprov DKI dengan pemerintah pusat melalui PT Sarana Multi Infrastruktur.
"Ya nanti sisa pembayaran menggunakan skema PEN," pungkas Hari. (OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved