Kendaraan melintas pelan karena keberadaan pedagang kaki lima (PKL) dan jalan rusak di depan Pasar Serpong, Tangerang Selatan(MI/Denny Aryanto)
KEBERADAAN para pedagang kaki lima (PKL) liar di Kota Tangerang dibiarkan aparat. Akibatnya, kota yang bermoto Ahlakul Kharimah tersebut semakin semrawut.
Dari pantauan di lapangan, kemarin, PKL di Kota Tangerang semakin nekat berjualan. Mereka bebas menggelar dagangan di beberapa ruas jalan, seperti sepanjang Jalan Perintis Kemerdekaan dan Jalan Dimyati. Akibatnya, arus lalu lintas pun selalu macet. "Gimana gak mau macet kalau sebagian jalannya dibuat jualan," kata Ali, warga Poris Plawat, Cipondoh, Kota Tangerang.
Kepala Satpol PP Kota Tangerang Mumung Nurwana hingga berita ini disusun tidak bisa dihubungi. Telepon selulernya juga tidak aktif. Kabag Humas Pemkot Tangerang Wahyudi Iskandar, saat dimintai konfirmasi, juga hanya mengatakan nanti disampaikan ke wali kota. 9SM/J-3)