Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
WARGA di zona merah virus korona atau covid-19 termasuk Jabodetabek telah dilarang mudik oleg Presiden Joko Widodo. Namun, di satu sisi tetap ada warga yang menginginkan untuk mudik karena mata pencarian sudah tertutup akibat wabah.
Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Abdul Aziz mengatakan, untuk mencegah warga agar tidak mudik Pemprov DKI Jakarta harus mencukupi kebutuhan dasar warga. Sebab, diprediksi warga yang memilih mudik di saat ada wabah covid-19 adalah warga yang berasal dari daerah luar yang tak lagi memiliki penghasilan akibat pelemahan ekonomi.
Baca juga: PSBB Periode Kedua, Anies Janji Akan Lebih Galak
"Untuk mencegah mudik harus ada kerja sama dengan pemerintah pusat untuk memberikan fasilitas dan bantuan yang memadai untuk tetap tinggal di Jakarta," kata Abdul Aziz saat dihubungi Media Indonesia, Jumat (24/4).
Kebutuhan dasar yang dapat dipenuhi oleh Pemprov DKI maupun pemerintah pusat antara lain pangan melalui bantuan sosial dan juga kebutuhan tempat tinggal.
Baca juga: PSBB Tahap 2 di DKI, Satpol PP: Tidak Ada lagi Imbauan
Abdul Aziz yang juga politisi PKS itu mengatakan rata-rata pekerja informal masih harus mengeluarkan dana untuk sewa rumah. Hal inilah yang kerap kurang diperhatikan.
"Bantuan tersebut meliputi kebutuhan pokok dan dana untuk tetap tinggal bagi yang kost bulanan. Kita harapkan dengan dipenuhinya hak hidup minimal ini para pekerja informal dapat bertahan," tegasnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengeluarkan instruksi untuk melarang warga mudik dari dan menuju wilayah yang menjadi zona merah covid-19. Jabodetabek termasuk wilayah yang terkena aturan ini karena telah menjadi zona merah.
Dalam saat yang bersamaan Pemprov DKI memperpanjang status PSBB yang mulai Jumat (24/4) sampai 22 Mei mendatang.(X-15)
Program ini menjadi bukti bahwa Ramadan tak hanya sebagai momen ritual ibadah semata, tetapi langkah nyata memperkuat solidaritas sosial.
Kesejahteraan masyarakat mengalami penurunan selama Ramadan hingga Idul Fitri 2025. Hal ini tercermin dari data Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) per Maret 2025.
Pembahasan tentang puasa Syawal terkait dalil hukum dan beda pendapat mazhab, nilainya seperti puasa setahun, orang yang tidak berpuasa Ramadan, dan niat puasa Syawal. Berikut penjelasannya.
Pada momen Ramadan dan Lebaran, kesehatan kulit harus dijaga agar tidak terpengaruh dengan pola makan, hidrasi, dan gaya hidup.
Melalui program Hampers Produk Mustahik ini, Baznas telah melakukan Kurasi Produk untuk mendukung UMKM binaannya dalam memproduksi kue-kue berkualitas.
Pernah membayangkan Ramadan terjadi dua kali dalam satu tahun? Jika melihat kalender, fenomena unik ini akan terjadi pada 2030 nanti.
Masyarakat yang sudah terlanjur mudik diminta tidak kembali ke Jakarta. Tujuannya agar penyebaran covid-19 di Ibu Kota tidak semakin meluas.
"Jika masih ada orang yang otaknya berpikir lockdown tidak lebih baik daripada social distancing, pasti lah orang itu terbawa arus politik."
Dia juga memborong dan memberikan tanggapan atas barang yang ia beli itu. Misalnya membeli sambel, ia akan mempromosikan sambel itu dengan sensasi nikmat yang ia rasakan.
Wali Kota Jakarta Selatan Marullah Mataliti mengungkapkan para pedagang yang meramaikan pasar Cipulis bukan pedangan yang punya kios di pasr Cipulir. Mereka adalah PKL.
Tulus menambahkan bahwa keberlangsungan dan nasib driver harus mendapatkan perhatian serius baik dari managemen aplikator, atau bahkan dari konsumennya.
Di 33 titik itu, jelas dia, polisi akan memantau penerapan pembatasan penumpang kendaraan bermotor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved