Tidak Ada Ganti Rugi untuk Warga Kalijodo

Basuki Eka Purnama
18/2/2016 11:40
Tidak Ada Ganti Rugi untuk Warga Kalijodo
(Kawasan Kalijodo -- ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

GUBERNUR DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menegaskan ia tidak akan membayar ganti rugi bangunan milik warga Kalijodo.

Ahok bersikap keras lantaran tanah yang diduduki warga Kalijodo merupakan tanah negara.

"Saya mau keluarin biaya tapi saya enggak mau beri uang kerohiman sama sekali," tegas Ahok, Kamis (18/2).

Ahok menilai, Pemprov DKI Jakarta cukup mengeluarkan dana untuk para aparat keamanan yang turun untuk menertibkan. Pemprov DKI memberikan dana Rp 250ribu untuk setiap personel per harinya.

"Aparat makan ada hitungannya Rp 250ribu," ujarnya.

Mantan Bupati Belitung Timur itu mengungkapkan jika Pemprov DKI Jakarta memberikan uang ganti rugi, warga Kalijodo pasti tidak perlu diberikan surat peringatan untuk bongkar rumah sendiri.

Lagi pula, uang ganti rugi dirasa tidak perlu. Sebab mayoritas warga Kalijodo sudah mengosongkan tempat tinggal mereka.

"Itu sudah pada pulang kampung 80% kok," imbuh Ahok.

Dialog pun dirasa tidak diperlukan lagi. Layangan surat peringatan, tambah Ahok, sudah cukup.

"Kita sudah manusiawi kok, kan kita sudah kasih peringatan, SP1, 2, dan 3," terangnya. (MTVN/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya