Headline

Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.

Fokus

Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.

Dinas Bina Marga Targetkan Revitalisasi 81 Trotoar Tahun Ini

Putri Anisa Yuliani
18/8/2019 13:30
Dinas Bina Marga Targetkan Revitalisasi 81 Trotoar Tahun Ini
Pekerja tengah mengerjakan proyek revitalisasi pelebaran trotoar untuk pejalan kaki di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan.(MI/BARY FATHAHILAH)

DINAS Bina Marga DKI Jakarta menargetkan merevitalisasi 81 titik trotoar di Jakarta pada tahun ini. Revitalisasi 81 titik trotoar tersebar di lima wilayah di Jakarta.

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho menyebut revitalisasi tidak hanya melebarkan trotoar agar memiliki ukuran ideal yang nyaman bagi pejalan kaki tetapi juga memiliki sarana penunjang lainnya seperti blok pemandu bagi disabilitas tuna netra.

Anggaran yang disediakan untuk revitalisasi trotoar di 81 titik ini mencapai Rp260 miliar.

"Tahun ini ada 81 titik ya. Kira-kira hampir semuanya jalan bersamaan dan sekarang progresnya sudah 50% lebih ada pula yang sudah selesai seperti di Cikini," kata Hari usai peresmian Spot Budaya 2 Dukuh Atas di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu (18/8).

Tidak hanya itu, dalam merevitalisasi trotoar, Dinas Bina Marga DKI juga turut membuat gorong-gorong berukuran 1 meter kali 1 meter yang berfungsi sebagai tempat berkumpulnya jaringan utilitas seperti pipa air bersih, kabel listrik, hingga kabel jaringan fiber optik milik perusahaan-perusahaan telekomunikasi.

Baca juga: Pemkot Bekasi Usul Pembentukan Provinsi Baru

Pembangunan gorong-gorong itu ditujukan agar tidak ada lagi penggalian yang dilakukan perusahaan pemilik utilitas saat melakukan perbaikan.

"Jadi memang niat kita mau kita 'turunkan' semua ke bawah tanah. Kalau sekarang kan masih ada yang di atas. Ke depan, target kita bersamaan dengan revitalisasi trotoar ya jaringan-jaringan itu juga turun ke bawah semua," ungkap Hari.

Hari menuturkan, untuk tahun depan, pihaknya akan melakukan perbaikan trotoar sekaligus pembangunan gorong-gorong jaringan utilitas melalui kerja sama swasta.

"Kalau bisa kita kerja sama dengan swasta dan BUMN yang punya jaringan-jaringan itu. Mereka bisa investasi lalu dalam jangka 20 tahun asetnya diserahkan ke Pemprov DKI," ujarnya.

Kerja sama dengan swasta itu diharapkan dapat mempercepat program revitalisasi trotoar. Sebab, ia menargetkan seluruh trotoar di Jakarta sudah selesai direvitalisasi sebelum Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan selesai menjabat pada Oktober 2022 mendatang.

"Ya harapannya sih ya pada 2022 saat Pak Gubernur selesai, ini juga selesai," tegasnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya