Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

Ada Spanduk Penolakan Pengungsi di Dekat Penampungan

Rifaldi Putra Irianto
13/7/2019 16:18
Ada Spanduk Penolakan Pengungsi di Dekat Penampungan
Spanduk penolakan keberadaan pengungsi di Kalideres(MI/Rifaldi Putra)

SPANDUK bertuliskan penolakan terhadap keberadaan pencari suaka muncul di sekitar gedung eks kodim di Kalideres, Jakarta Barat.

"Yang terhormat Bapak Gubernur, ini komplek perumahan bukan tempat penampungan banyak tempat lain yang lebih layak," bunyi salah satu tulisan yang berada persis di depan tempat penampungan pencari suaka, Kalideres, Jakarta, Sabtu (13/7).

Tulisan yang diklaim merupakan bentuk keresahan warga DKI terpampang di berbagai sudut di jalan kawasan tersebut.

Salah seorang warga, Yani, 33, mengaku merasa terganggu dengan hadirnya pencari suaka di kawasan tempatnya tinggal.

"Sebelumnya kan mereka bikin tenda di sana deket kantor imigrasi, saya merasa terganggu karena bikin kotor dan terkesan kumuh," kata Yani saat ditemui di depan gedung eks kodim, kalideres, Jakarta, Sabtu (13/7).

Baca juga: Terus Bertambah, Pengungsi Pencari Suaka Capai 1.100 Orang

Ia juga mengatakan meskipun belum menganggu namun ia tetap merasa takut dengan keberadaan mereka.

"Sejauh ini memang belum merasa keganggu, tapi kalau rasa takut pasti ada namanya mereka kan orang asing, pasti ada rasa takut," ucapnya.

Untuk diketahui, para pencari suaka dari Afghanistan, Somalia, dan Sudan kini telah memilik tempat penampungan yang lebih layak. Mereka dipindah ke gedung eks kodim, Kalideres, Jakarta Barat. Sebelumnya, mereka mendirikan tenda-tenda di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Pemindahan tersebut berdasarkan keputusan bersama antara Kementerian Luar Negeri dengan UNHCR.

Gedung itu merupakan aset Pemprov DKI, lokasinya dekat Rumah Detensi Imigrasi Kalideres yang selama ini menjadi tempat penampungan para pencari suaka.

"Pemprov DKI menyiapkan tenda-tenda untuk tempat tinggal para pencari suaka. Pemprov DKI juga menyediakan fasilitas mandi, cuci dan kakus," kata Pelaksana harian Gubernur DKI Jakarta Saefullah di Jalan Kebon Sirih.

Sejauh ini, tercatat sekitar 1.100 orang pengungsi menempati gedung dua lantai eks kantor kodim tersebut.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik