Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta terbuka terhadap segala langkah yang bisa dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara salah satunya dengan modifikasi cuaca melalui hujan buatan.
Teknologi itu secara nasional dimiliki oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).
Menurut Pelaksana Tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup Andono Warih, hujan buatan menjadi salah satu langkah jangka pendek untuk mengatasi pencemaran udara.
"Kalau panas seperti ini jadi partikel-partikel yang dihasilkan aktivitas di kota ini akhirnya akan menutup membentuk lapisan di atmosfer. Kalau ada hujan, lapisan ini terbuka kan seperti dicucilah. Seperti kita misalkan baju kalau kena air kan kotorannya bisa hilang. Kalau kotoran di udara kena hujan juga hilang menjadi lebih bersih," kata Andono di Balai Kota, Rabu (3/7).
Di sisi lain, Andono menegaskan kemungkinan hujan buatan akan dibuat di langit Jakarta masih akan dikaji serta dipertimbangkan. Saat ini pihaknya juga terus melakukan imbauan agar masyarakat mau beralih ke kendaraan umum.
Baca juga: Operasi Hujan Buatan BPPT Kandaskan Titik Api Karhutla Riau
Sebabnya, disinyalir kendaraan bermotor menyumbang 75% pencemaran udara di Ibu Kota.
"Kalau bisa naik angkutan umum, naiklah angkutan umum. Kan kalau angkutan umum selalu ada misal TransJakarta, koridor, yasudah di situ saja tidak usah bawa mobil sendiri. Karena emisinya sudah ditanggung di busnya. Lalu juga sudah ada MRT," tegasnya.
Ia menegaskan tugas pemerintah memang terus memperbaiki dan memberikan transportasi yang memadai. Namun, kesadaran untuk menggunakan angkutan umum tetap berada di pundak masyarakat.
Sehingga penting bagi masyarakat untuk menyadari polusi udara disebabkan oleh masyarakat dan dirasakan pula oleh masyarakat itu.
"Katanya tadi benar nggak udara Jakarta kotor? Ya kotor kan. Terus siapa yang mengotori? Kita semua. Nah, sekarang bagaimana cara mengatasinya ya mulai dari kita semua bisa lakukan. Salah satunya itu, bukan itu saja masih banyak hal, ada modifikasi cuaca tetapi itu memang sebetulnya ada andil kesalahan kita. Seharusnya kita tanggung jawab kesalahan," tegasnya.(OL-5)
Saat ini petugas sedang berupaya menangani banjir kiriman yang terjadi di 51 Rukun Tetangga (RT) di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur dengan mengoperasikan sejumlah pompa air.
Narasi sejarah Jakarta selama ini terlalu menonjolkan peran lokal dan mengabaikan kontribusi daerah lain.
Kader Dasawisma telah bekerja secara nyata sebagai pasukan terdepan dari Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK).
Justru Bandung, Jawa Barat, yang menempati posisi pertama sebagai kota termacet di dunia versi perusahaan teknologi geolokasi global.
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) DKI Jakarta mengungkap selain Padel, lapangan atau lokasi olahraga lainnya juga telah dikenakan pajak 10%.
Warga Jakarta pernah menitipkan amanah kepada 10 kader terbaik Hanura untuk memperjuangkan hak dan aspirasi mereka di DPRD DKI
Pakar mengatakan perbaikan arus lalu lintas di Jakarta bisa dilakukan tanpa harus menggelontorkan anggaran miliaran rupiah untuk sistem baru.
WARGA menyambut antusias program spesial tarif Rp1 untuk seluruh moda transportasi umum di Jakarta, yang berlaku hanya selama satu hari, Selasa, 1 Juli 2025.
Menhub Dudy Purwagandhi mengungkapkan bahwa pengguna angkutan umum pada masa Angkutan Lebaran 2025 (21 Maret - 11 April 2025) tercatat mengalami kenaikan 8,5%
Djoko mengatakan layanan angkutan umum hingga kawasan perumahan merupakan kata kunci mengalihkan penggunan kendaraan pribadi menggunakan angkutan umum.
Solusi jangka panjang untuk menciptakan arus lalu lintas yang lancar dan aman bagi para pemudik adalah dengan menggalakkan kembali menggunakan transportasi umum seperti bus hingga kereta.
terjadi lonjakan jumlah pemudik yang menggunakan angkutan umum hingga mencapai 4.510.256 orang. Data ini berdasarkan Harian Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu Kemenhub
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved