Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk hingga H-7 atau Rabu (29/5) mencatat total 186.602 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui jalan tol menuju arah Timur, arah Barat dan arah Selatan pada H-7 Lebaran.
"Angka ini naik sebesar 41,69% dari lalulintas harian (LHR) normal sebesar 131.698 kendaraan," kata Corporate Communication Department Head, Irra Susiyanti, dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis (30/5).
Baca juga: Antisipasi Kemacetan, Pemprov Sumsel Siagakan 13 Mobil Derek
Dijelaskan, jumlah lalu lintas H-7 Lebaran 2019 ini baru memenuhi realisasi 13,5% dari total prediksi Jasa Marga untuk lalu lintas mudik menuju ketiga arah sebesar 1.383.830 kendaraan sejak H-7 hingga H-1 Lebaran 2019.
Irra merinci, untuk ke arah Timur, lalin mudiknya merupakan kontribusi lalin mudik di dua Gerbang Tol (GT) pengganti GT
Cikarang Utama, yaitu GT Cikampek Utama untuk pemudik menuju arah Jalan Tol Cikopo-Palimanan dan GT Kalihurip Utama untuk pemudik menuju arah Jalan Tol Cipularang-Padaleunyi dengan rincian distribusi lalin sebagai berikut, yakni GT Cikampek Utama, dengan jumlah 57.405 kendaraan, naik sebesar 144,9% dari LHR normal 23.439 kendaraan. GT Kalihurip Utama, dengan jumlah 29.932 kendaraan, naik sebesar 15,04% dari LHR normal 26.018 kendaraan.
Sedangkan, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Barat via GT Cikupa Jalan Tol Merak-Tangerang adalah sebesar 65.895 kendaraan, naik sebesar 21,68% dari LHR normal 54.154 kendaraan.
Kemudian, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan/Lokal via GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi adalah sebesar 33.370 kendaraan, naik sebesar 18,81% kendaraan dari LHR normal 28.087 kendaraan. (Ant/OL-6)
Kemacetan di jalan menjadi salah satu tantangan bagi para pemudik. Kondisi ini kerap memicu stres. simak kiat berikut untuk mengatasinya
Pakar kesehatan anak dr. Dwinanda Aidina, Sp. A, Subsp. I.P.T mengingatkan agar orang dewasa menghindari mencium balita ketika berkumpul bersama keluarga di momen Lebaran.
PT KAI (Persero) Daop 2 Bandung telah menetapkan masa angkutan lebaran tahun 2024 selama 22 hari, dimulai dari 31 Maret hingga 21 April 2024.
Para pemain timnas sepakat tetap berada di tempat pemusatan latihan.
KEMENTERIAN Komunikasi dan Informatika meluncurkan buku elektronik Mudik Aman & Sehat 2022.
Pemudik bisa mampir dan beristirahat jika mengalami kelelahan dalam perjalanan pulang menuju kampung halaman.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved