Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MEMASUKI dua pekan bulan Ramadan, arus mudik di terminal bus bayangan di Kota Depok mulai terlihat. Terminal bus bayangan yang dipadati pemudik adalah di titik Jalan Margonda, simpangan Depok simpangan jalan Komjen M. Yasin-Palsigunung.
Para calon penumpang memilih mudik lebih awal lantaran tidak mendapatkan tiket mendekati lebaran. Antrean pemudik di terminal bayangan Palsigunung, Jalan Raya Bogor, Kelurahan Pasirgunung Selatan sudah mulai terlihat di ruang tunggu penumpang terminal bayangan.
Baca juga: Thamrin Masih Ditutup, Trans-Jakarta belum Beroperasi Normal
Para pemudik di terminal bayangan Palsigunung terlihat berdatangan melalui Jalan Raya Bogor dari arah Kota Depok menuju ke Jawa Tengah dan Jawa Timur. Beberapa dari mereka memilih untuk mudik pada H-10 hari Minggu (26/5) ini dengan alasan ingin mendahului arus mudik.
Salah satunya, Koman, 32, laki-laki yang merupakan pegawai swasta di bidang properti itu sedang mudik ke kampung halamannya di Yogyakarta.
"Iya, saya memilih hari ini mudik karena mau menghindari macet arus mudik," ujar Koman saat ditemui di terminal bus bayangan Palsigunung, Minggu (26/5).
Dalam mudik lebih awal ini, Koman tak sendirian. Ia didampingi istri dan tiga anaknya yang masih kecil-kecil. “Kami melakukan mudik lebih awal supaya tak berdesak-desakan di dalam bus,” katanya.
Pemudik lain, Satrio, 48, juga menyebut ingin lebih cepat sampai dengan kampung halamannya yang juga berada di Tegal, Jawa Tengah. Oleh karena dirinya adalah seorang pengusaha warung tegal, dia pun menutup warungnya lebih dini.
"Biar cepat sampai ke kampung halaman, karena kemungkinan H-7 sampai H-3 lusa bakal lebih banyak pemudik yang mulai mudik," ungkapnya saat ditemui di terminal bayangan yang sama.
Baca juga: 61% Armada Angkutan Lebaran di DKI tidak Laik Jalan
Satrio yang membawa keluarganya itu juga menyebut dia telah mengantisipasi agar pada saat H-7 atau H-3 tidak desak-desakan di dalam bus.
"Pokoknya nanti sebelum Lebaran sudah bisa kumpul di kampung dengan orang tua," pungkasnya. (OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved