1.324 Personel Dikerahkan Hari Ke-9 Operasi SAR Lion Air PK-LQP

PROSES evakuasi pesawat Lion Air PK-LQP yang jatuh di perairan Karawang, memasuki hari ke-9, Selasa (6/11). Sebanyak 1.324 personel pencarian dan penyelamatan (SAR) gabungan dikerahkan, termasuk penyelam.

Jumlah itu sama dengan personel SAR Yang dikerahkan hari sebelumnya, Senin (5/11).

Personel gabungan hari ini terdiri dari 201 personel Basarnas, 56 personel TNI AD, 456 personel TNI AL, 12 personel TNI AU, 220 personel Polri, 131 personel KPLP, 18 personel Bakamla, dan 30 personel Bea dan Cukai.

Ada juga personel dari BPPT, Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Palang Merah Indonesia, dan sejumlah institusi lainnya.

Sementara, personel penyelam sendiri berjumlah 176 orang. Mereka terdiri dari 41 orang dari Basarnas Special Group (BSG), 5 personel Kansar Semarang, 1 orang Kansar Lampung, 16 personel POSSI, 5 personel Indonesia Diver, 38 personel Kopaska, 28 personel Denjaka, 17 orang dari Taifib, 7 orang dari KPLP, 4 personel Brimob, dan 14 personel Polair.

Operasi SAR juga mengerahkan 5 unit helikopter, 30 unit ambulans, dan 69 unit kapal, termasuk kapal perang.

Area pencarian udara 190 nautical mile, pencarian bawah air 5,4 km, pencarian permukaan air 360 nautical mile, dan penyelaman 2,7 km.

Baca juga: Rumah Sakit Timah Beri Penghormatan Terakhir untuk Dede

Dihubungi terpisah, pihak Lion Air mengatakan jumlah korban pesawat Lion Air PK-LQP nomor penerbangan JT 610 yang teridentifikasi sudah 27 jenazah.

Pesawat Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT 610 jatuh pada Senin (29/10) pagi di perairan Karawang, Jawa Barat, dengan 189 penumpang di dalamnya.

Semua 27 jenazah adalah yang teridentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur sejak 31 Oktober hingga 5 November.

"Bahwa Lion Air sudah menerima hasil identifikasi dari tim DVI Polri 31 Oktober hingga 5 November 2018, terdapat 27 penumpang yang sudah teridentifikasi," ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, saat dihubungi, Selasa (6/11).

Hingga hari kedelapan operasi SAR, tim gabungan kembali berhasil mengevaluasi 26 kantong jenazah ke Posko Terpadu di JITC 2 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. (OL-3)