Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
WAKAPOLRI Komjen Syafruddin menegaskan kasus minuman keras (miras) sudah meresahkan masyarakat luas. Ia pun menghimbau kasus ini perlu ditangani bersama bukan hanya kepolisian.
"Semua sistem harus dibenahi dan bukan hanya Polri. Semua kepentingan harus turun tangan," tegasnya di Mapolres Jakarta Selatan, Rabu (11/4).
Polri akan berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait. Kasus miras oplosan akan diusulkan untuk diangkat dalam sidang kabinet.
"Polri mengusulkan kepada pemerintah untuk menjadikan masalah ini, diangkat dalam sidang kabinet. Sidang Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan dan Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan," ujar Syafruddin.
Pembenahan, kata Syafruddin, perlu dilakukan selain penindakan hukum oleh kepolisian. Sejauh ini ada 82 orang dinyatakan meninggal dunia akibat miras oplosan. 31 orang di wilayah hukum Polda Metro Jaya, 51 di Jawa Barat. Ia meyakini masih ada wilayah lainnya dengan kasus serupa.
"Hentikan ini, bumi hanguskan, ini serius," kata Syafruddin menegaskan.
Untuk itu, Syafruddin pun meminta seluruh jajaran polda secara nasional untuk mengungkap kasus ini hingga ke akar rumput. Syafruddin meminta agar jajaran Polri mengungkap hingga ke tingkat distributor, otak, hingga perizinan peredaran miras.
"Di Polda Metro Jaya juga harus menuntaskan dan membuat kasus ini berhenti sampai diakar, dalang, distributornya dan yang mempunyai skenario, perizinannya seperti apa sehingga detail dan berhenti," jelasnya (X-10)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved