Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
ANAK kecil asyik bermain.
Ada yang main ayunan, anteng di sepeda mini, dan ada pula yang turun naik perosotan.
Mereka nyaman bermain meski di sekitarnya banyak orang sedang antre.
Meski tidak terlalu luas, tapi ruangan tempat bermain itu terlihat menyenangkan dengan hiasan dinding kombinasi wallpaper bermotif mobil-mobilan, awan, dan kartun Hello Kity.
Seorang polisi perempuan berhijab berjaga sekitar anak-anak itu.
Di sebelahnya terdapat Pojok Baca.
Buku-buku tersusun rapi di dinding.
Ada meja panjang dengan deretan kursi, dan sudut ruangan tertata satu set sofa nyaman buat baca.
Masih di area itu, ada ruangan ibu menyusui. Di sana pun ada Polwan berjaga.
"Ruangan ini memang tidak terlalu besar, ukurannya 3,2 meter x 4,8 meter. Sofa ini buat ibu menyusui dan mejanya tempat mengganti popok. Ada air dingin dan panas di dispenser, kulkas untuk menyimpan susu. Lantai dikarpetin. Fasilitas ini cukup memadai untuk menunggu satu hingga 2 jam," tutur Iin, sang polwan.
Suasana kekeluargaan tersebut bukan taman bermain, melainkan fasilitas yang diluncurkan Satuan Penyelenggaraan Administrasi SIM (Satpas) Online Kedung Halang, Polres Bogor Kota, Selasa (16/1).
"Daripada kesal menunggu, di sini anak bisa bermain. Sebelumnya enggak ada begini," cetus Nina Herlina, warga Kebun Raya Residance, yang tengah mengantar temannya membuat SIM.
Kasat Lantas Polres Bogor Kota Komisaris Bramastyo Priaji menyebutkan Satpas Online Kedung Halang diluncurkan setelah uji coba selama dua minggu.
Layanan SIM online, merupakan program nasional dari Mabes Polri.
"Beberapa fasilitas ini untuk memacu petugas memberikan pelayanan penuh pada masyarakat," katanya.
Sarana dan prasarana pun ditingkatkan. Kapasitas layanan foto yang tadinya dua menjadi empat.
Register bisa lebih cepat lagi karena sudah tersedia enam meja dari sebelumnya cuma dua.
"Kalau tadinya butuh dua tiga jam buat SIM, sekarang satu jam atau satu jam setengah," imbuh Kapolresta Bogor Kota Kombes Ulung Sampurna Jaya. (Dede Susianti/J-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved