Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
SEBANYAK 22 chef dari Archipelago Group area Jabodetabek dan Jawa Barat menciptakan olahan daging domba (lamb) Australia. Mereka beradu keterampilan dalam program Lamb Challenge yang berlangsung di The Alana Hotel, Sentul, Bogor, Kamis (22/2).
Program Lamb Challenge merupakan bagian dari inisiatif global Lambassador. Kegiatan ini digelar berkat kerja sama antara Meat & Livestock Australia (MLA) dan Archipelago Grup.
"Daging Australia terkenal dengan tekstur yang empuk dan rasanya lembut, menjadikannya kanvas kosong yang ideal untuk berbagai macam variasi bumbu dan metode masakan yang dapat ditemukan di seluruh Asia," ucap Trade Development Manager MLA Siti Nur Aini, Kamis (22/2).
Baca juga : Big Fish Grill di The Stones Hotel, Destinasi Kuliner Steak dan Seafood Terbaik di Kuta
Adapun dalam perlombaan kali ini, para chef ditantang untuk mengeksplorasi daging domba Australia dengan kelezatan yang istimewa dalam berbagai hidangan Asia. Serunya, 22 chef hanya diberi waktu 90 menit untuk mengolah daging sapi menjadi sebuah hidangan.
Hasil masakaan ke-22 chef akan dinilai deretan juri yang berpengalaman dalam olahan daging domba Australia. Dua dari empat juri yaitu Chef A S Windoe dan Chef Ika Rizqi Pradan yang dinobatkan sebagai Lambassador masing-masing pada tahun 2022 dan 2023.
Vice Presiden of Operations Archipelago International, Winston Hanes, menyambut gembira program Lamb Challenge ini. Tidak hanya beradu keterampilan, para chef juga diharapkan bisa meningkatkan pengalaman dan kreativitas dalam mengolah daging domba Australia.
"Kami sangat senang dapat menjadi bagian dari program Lamb Challenge. Tantangan ini merupakan kesempatan luar biasa untuk meningkatkan keahlian para chef kami dan memperkenalkan mereka pada beragam potensi daging domba dalam hidangan Asia," tutur Winston.(M-3)
Kompetisi ini menjadi platform strategis untuk menemukan dan membina chef muda potensial.
Menurut Chef Fahmi, memasak Mie dan Bihun terbilang mudah, sederhana namun berkualitas dan sehat, sehingga cocok bagi para pelaku usaha maupun ibu rumah tangga.
Yuda Bustara menyarankan untuk mengupas kulit bawang merah dan bawang putih, memotong atau menghaluskannya lalu membekukannya di dalam freezer.
"Inisiatif ini dibangun atas permintaan yang terus meningkat dan bertambahnya ekspor daging sapi dan domba Australia, khususnya di restoran-restoran kelas atas di Tanah Air,"
Peserta diajarkan cara membuat berbagai jenis kue spesial seperti Kopi Moka Layer Cake, Cake Talas Bogor, Kue Putri Salju Pandan dan Strawberry Cupcake.
Studio Slam, agensi di balik Culinary Class Wars, mengatakan pihaknya akan mengoperasikan saluran Youtube resmi Chef Sung Anh, @Chef_SungAnh.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved