Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
TREN besar perawatan kulit di kalangan remaja Yogyakarta saat ini adalah menjadikan warna kulit dan penampilan yang kekorea-koreaan atau mirip dengan kulit yang dimiliki artis-artis Korea. Namun, para remaja ini dihinggapi ketidaksabaran, sehingga inginnya cepat dan instan.
Hal itu diungkapkan Direktur Larissa Aesthetic Center, Sutejo di sela-sela ulang tahun ke-40 yang jatuh pada 11 Juni, Larissa Aesthetic
Center di Yogyakarta, Jumat. Menurut dia, keinginan kalangan remaja tersebut relatif wajar dan di sisi lain menjadi tantangan bagi Larissa
sendiri yang selalu menggunakan bahan alami untuk perawatan kulit dan tubuh.
Sutejo lebih lanjut mengungkapkan, keinginan remaja untuk bisa memiliki keindahan seperti kulit artis Korea itu wajar saja, namun ketika ingin
cepat bahkan cenderung instan, sering berakibat yang fatal. "Karena kemudian menggunakan bahan-bahan perawatan yang sembarangan yang belum teruji," katanya.
Baca juga : Gelar Skincara SPF++ Festival, Skincara Kenalkan Kosmetik Korea dan Jepang
Kalangan remaja, katanya, diharapkan tidak sekadar mencari cara yang cepat dan bahkan instan, namun harus pula mempertimbangkan keamanan dan kesehatan diri.
Sebagai salah satu pelopor perawatan kulit di Yogyakarta, ujarnya, Larissa tidak meninggalkan konsep back to nature yang telah diusung dan
dipertahankan sejak kelahirannya pada tahun 1984.
"Sampai sekarang, kami konsisten menggunakan bahan alami yang dipadukan dengan teknologi tinggi sehingga tidak menimbulkan ketergantungan dalam pemakaiannya," kata Sutejo.
Baca juga : Event Un5toppable Ajak Beauty Enthusiasts Eksplorasi Dunia Kecantikan Tanpa Batas
Lebih lanjut Sutejo mengungkapkan untuk mendukung analisis Larissa Aesthetic Center ini juga telah memanfaatkan teknologi AI (Artificial
Inteligence) atau kecerdasan buatan yang dibangun berdasarkan data-data yang dikumpulkan lebih dari 100 ribu orang. "Riset dan pemutakhiran data terus kami lakukan," katanya.
Di usia menginjak 40 tahun, klinik kecantikan yang didirikan oleh Poedji Lirnawati itu berkomitmen terus mendekatkan diri kepada pelanggan.
Sejalan tema ulang tahun kali ini yakni Larissa Peduli dan Berbagi, rangkaian kegiatan berlatar sosial telah digelar. Di antaranya pembagian nasi kotak kepada buruh gendong, ojol, tunawisma, dan tukang becak, serta kunjungan ke panti asuhan di daerah Sleman dan Kulon Progo. Meramaikan hari jadi, Larissa juga berbagi kepada pelanggan lewat undian berhadiah sepeda motor, emas batangan, ponsel, dan voucher. (H-2)
Kehadiran Chanté Essentia diharapkan dapat menjadi solusi dari kebutuhan masyarakat akan produk perawatan wajah yang cocok untuk berbagai jenis kulit.
Pori-pori wajah yang terlalu besar, selain membuat kulit terlihat kurang mulus juga meningkatkan risiko munculnya jerawat. Berikut beberapa cara untuk mengecilkan pori-pori wajah.
Konsep aesthetic intelligence tidak hanya mengutamakan tampilan cantik, tapi juga menekankan pentingnya memiliki kulit sehat. Seperti apa detailnya?
Westcare mempersembahkan produk skincare yang memudahkan masyarakat membeli berdasarkan kategori usia.
Secara genetik, puncak sel tubuh manusia berfungsi pada usia 28 tahun. Setelah itu, fungsi sel-sel tubuh mulai menurun.
Bahkan untuk menjaga kepercayan pasien, dokter Almond pun merelakan sebagian wajahnya untuk mencoba treatment baru sebelum diterapkan di Privee Clinic.
Pewarna bibir menjadi salah satu andalan selebritas Nagita Slavina dalam meningkatkan penampilan. Ia punya sejumlah kriteria ketika memilih produk kosmetik tersebut. Apa saja kriterianya?
Penurunan produksi kolagen yang terlalu cepat membuat tanda-tanda penuaan di kulit wajah muncul lebih awal. Bagaimana cara mencegahnya?
Filler berkandungan asam hialuronat dan biostimulator bermanfaat meningkatkan kesehatan dan tampilan kulit, termasuk mengatasi tanda-tanda penuaan di wajah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved