Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
KABUPATEN Sukabumi, Jawa Barat, terus mengukuhkan diri sebagai daerah
pariwisata. Banyaknya potensi alam membuat objek wisata di wilayah terluas kedua se-Jawa dan Bali itu terus bertambah.
Salah satunya objek wisata baru Goalpara Tea Park di Kecamatan Sukaraja. Pekan lalu, lokasi itu diresmikan Bupati Sukabumi Marwan Hamami.
Di kawasan yang berada di perkebunan teh itu terdapat berbagai wahana.
Cukup lengkap dan nyaman sehingga cocok menjadi tempat berlibur bagi
keluarga.
Marwan mengaku takjub dengan transformasi yang dilakukan di kawasan
perkebunan tersebut. Dengan adanya Goalpara Tea Park, maka ada sesuatu yang baru di kawasan perkebunan teh.
"Goalpara Tea Park terbilang tempat wisata yang lengkap dan luar biasa
karena ditunjang lokasinya yang berada di kawasan perkebunan teh. Udaranya sangat sejuk," kata Marwan.
Di kawasan tersebut dilengkapi juga fasilitas penunjang wisata. Di
antaranya penginapan, restoran, serta berbagai wahana bermain.
"Ini tentu jadi sebuah inovasi wisata. Kami bersyukur, adanya tempat wisata baru ini bisa berdampak positif terhadap masyarakat," ujarnya.
Pariwisata merupakan salah satu fokus prioritas pada rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) maupun rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJDP) Kabupaten Sukabumi 2025-2045. Sektor lain yang jadi fokus prioritas yakni pertanian.
"Kami ingin mempertahankan suasana alamnya, sehingga, orang-orang yang
jenuh dengan suasana perkotaan bisa berlibur dan berwisata alam ke
Sukabumi," tutur Marwan.
Selama ini Kabupaten Sukabumi memiliki jargon Gurilapss yang merupakan
sinonim gunung, rimba, laut sungai, pantai, dan seni budaya. Gurilapss
merupakan potensi yang dimiliki Kabupaten Sukabumi.
"Kami dari pemerintah daerah berharap wisata baru ini bisa terus
berkembang. Lebih bagus lagi bisa melibatkan para pelaku UMKM sehingga
mereka bisa mempromosikan produk khas Kabupaten Sukabumi," pungkasnya. (SG)
Kegiatan ini, bukan hanya memacu semangat hidup sehat, tapi juga mendorong perputaran ekonomi dan pariwisata kota
Sebagai salah satu platform kepariwisataan Indonesia, Event By Indonesia diharapkan dapat memberi kemudahan kepada masyarakat dalam mengakses informasi terkini mengenai daftar event.
INDONESIA, sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, menjadi tuan rumah International Islamic Expo (IIE) 2025 ke-15 di JCC Senayan, pada 11-13 Juli.
Monas dapat dioptimalkan sebagai botanical garden atau kebun botani yang memberikan ruang edukasi dan konservasi flora nusantara serta pusat riset tanaman langka khas Indonesia.
Peresmian ini juga menandai lahirnya Hari Festival Desa Wisata Amping Parak, yang akan masuk dalam kalender resmi pariwisata nagari.
Pacu Jalur sendiri diyakini telah ada sejak abad ke-17. Lebih dari sekadar perlombaan, tradisi ini menjadi simbol gotong royong khas bangsa Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved