Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
SEBANYAK 23 negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), termasuk Indonesia, secara tegas mengecam serangan militer Israel terhadap Iran. Kecaman tersebut disampaikan dalam pernyataan bersama.
“Pemerintah Indonesia sudah menyampaikan inisiatif bersama dengan beberapa negara-negara OKI untuk mengecam serangan yang dilakukan Israel kepada Iran,” ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri RI, Roy Sumirat, dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (18/6).
Roy menyebut tercatat ada 23 negara yang menyampaikan kecaman terhadap Israel. Pernyataan bersama ini akan disusun ulang menjadi dokumen resmi untuk diadopsi dalam Konferensi Tingkat Menteri (KTM) ke-51 OKI yang akan digelar pada 21–22 Juni 2025
Awalnya, KTM OKI ke-51 dirancang sebagai agenda tahunan rutin. Namun, seiring eskalasi situasi geopolitik, Roy menyebut format pertemuan kemungkinan akan berubah.
"KTM ini mungkin juga akan diubah formatnya, atau akan ada penambahan agenda luar biasa terkait situasi di Iran,” jelas Roy.
Roy juga menegaskan bahwa partisipasi Indonesia dalam forum ini merupakan wujud komitmen terhadap perdamaian dan diplomasi internasional. Indonesia akan diwakili langsung oleh Menteri Luar Negeri Sugiono dalam konferensi tersebut. (P-4)
Politisi PKS ini juga mengecam keras tindakan Israel yang terus memperluas permukiman secara ilegal dan melakukan genosida sistematis di Gaza.
Menurut dia, suatu berkah bagi seluruh umat, ketika masyarakat dari negara-negara Islam dapat bekerja sama seperti yang Malaysia juga lakukan.
Kemandirian dan akses terhadap obat dan vaksin saat ini menjadi isu sangat penting, terutama di tengah masa pandemi covid-19 yang telah berdampak pada status kesehatan
Ketegangan diplomatik antara Israel dan sejumlah negara Barat semakin memanas menjelang rencana pengakuan negara Palestina bulan depan.
KANTOR Hak Asasi Manusia PBB pada Selasa (12/8) meminta Israel segera memberikan akses penuh dan tanpa hambatan bagi wartawan asing untuk masuk ke Jalur Gaza.
SEKRETARIS Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengutuk pembunuhan jurnalis Al Jazeera di Gaza akibat serangan udara Israel.
PARA duta besar dalam pertemuan darurat Dewan Keamanan PBB memperingatkan Israel mengenai risiko perluasan operasi militer Israel di Gaza.
AL Jazeera Media Network mengutuk keras pembunuhan yang menargetkan korespondennya, Anas Al Sharif dan tiga rekannya oleh Israel di Gaza.
Israel menyerang tenda jurnalis Al Jazeera. Lima orang dilaporkan meninggal dunia, termasuk jurnalis terkemuka Anas Al-Sharif yang berusia 28 tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved