Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
JAKSA georgia Fani Willis adalah orang yang bertanggung jawab memimpin kasus melawan mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump atas dakwaan melakukan kecurangan dan pelanggaran pemilu terkait kekalahannya di Pemilu 2020.
Willis, yang berusia 52 tahun, digambarkan sebagai orang yang tegas dan ambisius. Dia menyebut dirinya memandang kekalahan bukanlah opsi.
Perempuan pertama yang menjadi jaksa di Fulton County, yang mencakup Atlanta, mulai menjabat pada 1 Januari 2021.
Baca juga: Ancaman Indikasi Penuntutan Terhadap Trump Kembali Muncul
Willis mengajukan dakwaan terhadap Trump terkait sambungan telepon kepada sekretaris daerah Georgia, yang bertanggung jawab mengawasi pemungutan suara, meminta dia untuk mendapatkan sejumlah suara yang akan membatalkan kemenangan Joe Biden di negara bagian itu.
Sambungan telepon itu menjadi awal dari dakwaan hukum keempat yang dialamatkan kepada Trump sejak Maret lalu.
"Karier saya telah mengajarkan tidak peduli betapa besar tekanan politiknya, lakukannya yang paling benar," tegas Willis.
Baca juga: Trump Keluhkan Sidang Pengadilan Akan Membatasi Kampanye Presidensialnya
"Tidak peduli Anda ada di kota besar atau di kampung, Anda harus bertanggung jawab jika melakukan kejahatan di wilayah saya," lanjutnya.
Lahir di California dan dibesarkan di Washington DC, Willis sudah lama terjun ke dunia hukum.
Ayahnya, yang juga berprofesi sebagai pengacara, kerap membawanya ke pengadilan di Washington pada 1980-an.
Dalam wawancara dengan New York Times, Willis mengaku di usia 8 tahun dia telah menyusun kasus melawan narkoba dan pembunuhan.
Hal itu menjadi awal kariernya. Dia memilih berkuliah di Howard University dan mendapatkan gelar sarjana hukum di Emory University.
Dia membuka firma hukumnya sendiri sebelum bergabung dengan kantor jaksa di Fulton County.
Willis terkenal karena menangani kasus-kasis berat termasuk skandal kecurangan di sekolah negeri di Atlanta, pembunuhan dan konspirasi, salah satunya yang melibatkan rapper Young Thug.
"Dia sangat ganas," ujar detektif Atlanta Vince Velazquez, yang telah beberapa kali bekerja sama dengan Willis.
"Jika saya melakukan kejahatan, saya tidak mau jaksa yang mendakwa saya adalah Fani Willis," imbuhnya. (AFP/Z-1)
Anggota DPR AS meminta salinan lengkap "birtday book" yang disebut memuat puisi dan gambar dari Donald Trump.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump memberikan tanggapan mengejutkan terhadap rencana Prancis yang akan mengakui Negara Palestina.
Presiden AS Donald Trump tiba di Skotlandia untuk kunjungan pribadi, bertemu PM Inggris Keir Starmer dan Menteri Pertama Skotlandia John Swinney.
Donald Trump mengisyaratkan dukungan untuk eskalasi militer Israel di Gaza.
Donald Trump kembali ke Skotlandia untuk meresmikan lapangan golf, bertemu PM Inggris dan Skotlandia, namun menuai kritik soal konflik bisnis dan politik.
Pejabat senior Departemen Kehakiman AS bertemu dengan Ghislaine Maxwell, mantan rekan dekat Jeffrey Epstein, di penjara Tallahassee, Florida.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved