Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
Kritikus Kremlin Alexei Navalny pada Rabu (13/1) mengatakan dirinya akan pulang ke Rusia pada Minggu, 17 Januari.
Salah satu kritikus vokal Presiden Vladimir Putin itu akan bertolak dari Jerman, tempatnya menjalani pemulihan usai diracun. Baca juga : https://mediaindonesia.com/internasional/338098/diduga-diracun-pemimpin-oposisi-rusia-alexei-navalny-kritis
Navalny diterbangkan ke Jerman untuk pengobatan pada Agustus lalu setelah pingsan dalam perjalanan di pesawat. Jerman dan sejumlah negara Barat lainnya menduga bahwa itu merupakan upaya pembunuhan terhadap Navalny, dengan menggunakan agen saraf Novichok.
Otoritas Rusia membantah keterlibatan apa pun dalam peristiwa itu.
Melalui akun Instagram, Navalny menuliskan bahwa kini kesehatan dirinya kemungkinan hampir pulih total dan mengatakan sudah waktunya untuk kembali ke Rusia meski sederet ancaman hukum telah menantinya. (Ant/OL-12)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved