Headline
IKN bisa menjadi ibu kota Provinsi Kalimantan Timur.
PUTRA Presiden terpilih AS Joe Biden, Hunter Biden, mengatakan dia sedang diselidiki kejaksaan di Delaware tentang pajaknya.
“Kantor Kejaksaan AS di Delaware memberi tahu penasihat hukum saya bahwa mereka sedang menyelidiki urusan perpajakan saya,” kata Hunter dalam pernyataan yang dikeluarkan tim transisi kepresidenan ayahnya.
“Saya menanggapi masalah ini dengan sangat serius, tetapi saya yakin bahwa tinjauan profesional dan objektif atas masalah ini akan menunjukkan saya menangani urusan saya secara legal dan tepat, termasuk soal keuntungan dari penasihat pajak profesional,” jelasnya.
Hunter, 50, ialah pengacara yang mendirikan firma konsultasi dan investasi, bekerja di ekuitas swasta, dan menjabat di dewan berbagai organisasi, termasuk perusahaan kereta api nasional Amtrak.
Investigasi tersebut diungkapkan hanya lima hari sebelum electoral college diperkirakan akan secara resmi memilih Joe Biden sebagai presiden AS berikutnya.
Hunter sering menjadi sasaran kritik Partai Republik selama kampanye Pemilu 2020, terutama untuk urusan bisnisnya di Ukraina dan Tiongkok.
Penyelidikan atas urusan perpajakan Hunter dilakukan ketika Joe Biden tengah membentuk kabinetnya. Jika kasus tersebut masih berlangsung ketika Biden dilantik bulan depan, jaksa agung yang dipilihnya mungkin akan mengawasi penyelidikan tersebut.
Upaya Trump
Texas mendapatkan dukungan dari 17 negara bagian AS lainnya dalam upaya agar Mahkamah Agung membatalkan kekalahan Presiden Donald Trump dalam pemilu dengan mengeluarkan hasil pemungutan suara dari Georgia, Michigan, Pennsylvania, dan Wisconsin.
Gugatan Texas berpendapat bahwa perubahan yang dibuat empat negara bagian pada prosedur pemungutan suara di tengah pandemi covid-19 untuk memperluas pemungutan suara melalui surat ialah melanggar hukum.
Pada Rabu (9/12), pengacara untuk 17 negara bagian yang dipimpin Jaksa Agung Republik Missouri Eric Schmitt mendesak sembilan hakim untuk mendengarkan gugatan Texas. Itu merupakan proses pengadilan terbaru untuk membatalkan kemenangan Joe Biden atas Trump dalam pemilu 3 November.
Trump berjanji untuk turut campur tangan dalam gugatan tersebut meskipun dia tidak menjelaskan intervensi seperti apa yang akan dilakukan, termasuk apakah itu akan dilakukan tim sukses presiden atau Departemen Kehakiman AS. Upaya di pengadilan atas nama Trump yang menentang hasil pemilu sejauh ini telah gagal.
Gugatan yang diumumkan Jaksa Agung Republik Texas Ken Paxton menargetkan empat negara bagian tempat Trump kalah dari Biden.
Trump sebelumnya mengklaim memenangi pemilihan ulang. Sementara itu, petugas pemilu di tingkat negara bagian mengaku tidak menemukan bukti kecurangan tersebut.
Pakar hukum pemilu mengatakan gugatan Texas hanya memiliki sedikit peluang untuk berhasil dan tidak memiliki kelayakan hukum.
Biden telah mengumpulkan 306 suara elektoral, jauh lebih tinggi daripada 270 suara yang diperlukan. Sebaliknya, Trump hanya mendapatkan 232 suara di electoral college. Keempat negara bagian tersebut menyumbang 62 suara elektoral dari total suara yang didapatkan Biden. (AFP/Aiw/X-11)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved