Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Roket Pemberontak Hantam Eritrea

MI
16/11/2020 01:15
Roket Pemberontak Hantam Eritrea
Peta negara Ethiopia(AFP)

PARA pemimpin wilayah Tigray di Ethiopia kemarin mengklaim sebagai pelaku peluncuran roket yang menghantam bandara di ibu kota negara tetangga Ethiopia, Eritrea. Serangan itu telah menimbulkan kecemasan terhadap kemungkinan meluasnya konflik di wilayah tersebut.

“Bandara itu adalah sasaran yang sah karena digunakan oleh pasukan Ethiopia. Pasukan kami juga sudah bertempur dengan 16 divisi tentara Eritrea dalam beberapa hari terakhir,” ujar Debretsion Gebremichael selaku pemimpin dari Tigray People’s Liberation Front (TPLF).

TPLF sebelumnya menuduh Perdana Menteri Ethiopia Abiy Ahmed meminta dukungan militer dari Eritrea. Sejauh ini belum ada tanggapan dari pemerintah Ethiopia maupun Eritrea terkait serangan ke bandara.

PM Abiy Ahmed pada awal November telah memerintahkan operasi militer di Tigray. Ini adalah eskalasi dari konfl ik pemerintah pusat dengan TPLF.

TPLF mendominasi politik di Ethiopia selama hampir tiga dekade dan berperang di perbatasan melawan Eritrea dalam periode 1998-2000 yang menewaskan puluhan ribu orang.

Abiy berkuasa di 2018 dan meraih Nobel Perdamaian pada 2019 berkat usahanya mencapai perdamaian dengan Eritrea.


Pengungsi

Amnesty International mengungkapkan ratusan orang tewas akibat konflik di Ethiopia dalam sepekan terakhir.

Di lain pihak, pejabat Sudan mengatakan sekitar 20 ribu warga Ethiopia telah mengungsi ke negaranya dan jumlah itu terus bertambah. Sebagian kembali ke kamp tempat mereka dan keluarga mereka mengungsi akibat kelaparan berpuluh-puluh tahun silam.

Mereka harus naik perahu untuk melintasi sungai yang membatasi Ethiopia dan Sudan.

“Saya sedih sekali. Saya meninggalkan kamp sekitar 20 tahun lalu dan kini harus kembali ke sana,” ujar Gabriel, 40, yang awalnya seorang petani dan kini mengungsi ke Sudan timur.

Di Ethiopia, PBB telah menuntut diberikannya akses kemanusiaan ke wilayah Tigray karena ratusan ribu warga membutuhkan pertolongan. (Van/AFP/X-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya