Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Taiwan Anggota Bangsa-Bangsa Dunia

Mediaindonesia.com
10/10/2019 07:30
Taiwan Anggota Bangsa-Bangsa Dunia
Taiwan Anggota Bangsa-Bangsa Dunia(DOK TETO)

PERAYAAN hari nasional ROC (Taiwan) pada 10 ­Oktober tahun ini  dengan suasana berbeda di Taiwan dibandingkan tahun-tahun lalu. Masyarakat menolak kampanye pemaksaan China untuk mengurangi pengakuan internasional atas status Taiwan sebagai negara yang merdeka, pembela dari kebebasan, demokratis, serta mengakui hak asasi manusia dan keteraturan berdasarkan hukum.

Keyakinan tersebut tumbuh sebagai negara yang mampu berdiri terdepan dan mampu diplomasi di ‘panggung’ global.
Presiden Tsai Ing-wen dalam kunjungannya ke berbagai negara mengibarkan bendera untuk memberi dampak besar untuk menyatakan bahwa Taiwan merupakan negara merdeka, demokrasi, berkelanjutan dan sebagai negara lautan demokrasi.

Perjalanan tersebut mendapat liputan dari berbagai media dan memberikan pesan yang jelas bahwa Taiwan dapat membantu mempromosikan perdamaian, stabilitas dan kesejahteraan melampaui batas negaranya. Pemerintah Taiwan juga menunjukkan bahwa Taiwan merupakan salah satu kekuatan untuk kebaikan dunia serta berkomitmen untuk merealisasikan Program Sustainable Development Goals dari PBB.

Semangat positif tersebut merupakan inti dari kesuksesan Taiwan dalam membina hubungan erat dengan mitra mitra kunci seperti Jepang, Amerika Serikat dan negara negara lainnya yang memiliki visi yang sama di seluruh Indo-Pasifik melalui serang­kaian inisiatif kerja sama.

Salah satu pilar utama dari pendekatan ini melibatkan sejumlah program bantuan yang diselenggarakan oleh Dana Kerjasama dan Pengembangan Internasional (TaiwanICDF) dengan sekutu diplomatik, serta seminar dan lokakarya yang diadakan di bawah Taiwan-A.S. Kerja sama Global dan Kerangka kerja Pelatihan dan sesuai dengan tujuan dari Kebijakan Baru ke Arah Selatan.

Dengan merayakan hari perayaan nasional ‘Sepuluh Kembar’, masyarakat Taiwan dapat berbangga diri akan fakta bahwa mereka tidak sendirian. Upaya-upaya untuk memperkuat hubungan dengan komunitas dunia menjadi keuntungan yang besar, untuk memastikan bahwa Taiwan tetap menjadi anggota keluarga bangsa-bangsa dunia yang tidak tergantikan. (S1-25)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya