Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

Notre Dame Adakan Misa Pertama Pascakebakaran

Marcheilla Ariesta
15/6/2019 21:00
Notre Dame Adakan Misa Pertama Pascakebakaran
Rektor Notre-Dame de Paris Patrick Chauvet berpose pada 13 Juni 2019 di depan katedral(AFP)

KATEDRAL Notre Dame menggelar misa pertama pada Sabtu (15/6), usai kebakaran hebat melanda salah satu bangunan bersejarah di Prancis tersebut dua bulan lalu.
 
Misa yang dipimpin Uskup Agung Paris Michel Aupetit digelar dalam skala kecil. Keamanan menjadi alasan utama mereka.
 
Para jemaat juga diimbau mengenakan topi atau penutup kepala guna mengantisipasi debu atau sisa-sisa material kecil bangunan. Namun, para pemimpin ibadah tetap mengenakan pakaian pelayanan mereka.

"Hanya dihadiri sekitar 30 orang, setengah dari mereka adalah pendeta," lapor jurnalis dari TV Katolik KTO, yang dikutip oleh The Telegraph.
 
Misa ini akan berlangsung pukul 18.00 waktu setempat di Kapel Perawan sisi timur katedral. Nantinya rektor Notre Dame, Patrick Chauvet, sukarelawan dan orang-orang yang bekerja untuk pembangunan katedral ini akan bergabung dalam misa.

Baca juga: Organ Katedral Notre Dame Selamat dari Kebakaran
 
Hari Sabtu 15 Juni dipilih sebagai misa pertama karena merupakan peringatan pentahbisan altar katedral.
 
"Tanggal tersebut sangat signifikan secara spiritual. Saya sangat senang dapat menunjukkan bahwa Notre Dame benar-benar hidup," ungkap Chauvet.
 
Meski menggelar misa pertama, pihak Notre Dame masih menunggu perintah dari pemerintah Prancis untuk dapat membukanya kembali kepada publik.
 
Presiden Prancis Emmanuel Macron secara ambisius menetapkan pemulihan Notre Dame akan selesai pada lima tahun ke depan. Macron telah menyerukan bantuan internasional untuk membangun kembali Notre Dame, salah satu ikon ternama Prancis. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik