Headline
Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.
Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.
PRESIDEN Prancis Emmanuel Macron, Selasa (16/4), berjanji membangun kembali Katedral Notre Dame menjadi lebih indah dalam tempo lima tahun.
Macron mengungkapkan tenggat itu--meski sejumlah pakar mengatakan pembangunan kembali gereja itu akan memakan waktu puluhan tahun--saat dia mengatakan insiden itu menunjukkan kemampuan warga Prancis untuk bersatu mengatasi masalah.
"Kami akan membangun katedral itu menjadi lebih indah dan saya ingin menyelesaikannya dalam tempo lima tahun. Saya optmistis kami bisa melakukannya," tegas Macron.
Baca juga: Penyebab Kebakaran Notre-Dame Diselidiki
Janji sumbangan dana sekitar 700 juta euro telah diungkapkan pada Selasa (16/4) oleh sejumlah miliarder dan pengusaha Prancis untuk membangun kembali landmark itu.
Mayoritas atap Notre Dame hancur dan sejumlah artifak dan lukisan hancur. Organ utama yang memiliki 8 ribu pipa juga mengalami kerusakan.
Namun, tembok katedral, menara bel, dan jendela kenamaan gereja itu berhasil diselamatkan. (AFP/OL-2)
Brahim Aouissaoui, pria asal Tunisia yang melakukan serangan teroris brutal di Basilika Notre-Dame, Nice, pada Oktober 2020, dijatuhi hukuman penjara seumur hidup di Prancis.
Pangeran William bertemu dengan Presiden terpilih AS, Donald Trump, saat menghadiri peresmian kembali Katedral Notre-Dame di Paris, setelah restorasi besar pasca-kebakaran pada 2019.
Film yang berkisah tentang kebakaran yang melanda gereja katedral kebanggaan warga Paris itu merupakan film teranyar dari Annaud.
"Tidak ada tindakan pencegahan khusus yang diambil pihak berwenang yang terlibat selama lebih dari tiga bulan setelah kebakaran."
Menara gereja berusia 850 tahun itu tengah dikelilingi perancah saat roboh akibat kebakaran pada 15 April lalu.
Misa dihadiri oleh rektor Notre Dame Patrick Chauvet, sukarelawan, dan orang-orang yang bekerja untuk pembangunan katedral.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved