Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Krisis Memburuk, Presiden Sri Lanka Bekukan Parlemen

M Anwar S
27/10/2018 19:00
Krisis Memburuk, Presiden Sri Lanka Bekukan Parlemen
Tentara berjaga di depan stasiun televisi di Sri Lanka(AFP)

PRESIDEN Sri Lanka Maithripala Sirisena  membekukan parlemen, Sabtu (27/10). Tindakan ini memperburuk krisis politik di negara kepulauan itu.

Sehari sebelumnya Sirisena  telah memecat Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe yang juga merupakan lawan politiknya. Wickremesinghe  diganti oleh tokoh kontroversial, Mahinda Rajapakse.

Menurut pejabat di parlemen, pembekuan parlemen beranggotakan 225 orang itu berlaku hingga 16 November.

Wickremesinghe  sebelumnya telah meminta dilakukan sidang darurat untuk membuktikan dirinya masih memegang mayoritas suara di parlemen.

Kini Wickremesinghe  masih bertahan di perumahan resmi perdana menteri dan telah menyurati presiden bahwa dirinya masih memegang jabatan.

Krisis ini  mengundang keprihatinan banyak negara. Amerika Serikat meminta semua pihak mematuhi konstitusi Sri Lanka dan tidak melakukan tindak kekerasan. Pesan senada juga disampaikan oleh Duta Besar Uni Eropa di Kolombo. (AFP/X-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Anwar Surachman
Berita Lainnya