Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Dilanda KLB, Indonesia Kirim 2 Ribu Vaksin Rabies ke Timor Leste

M Iqbal Al Machmudi
24/7/2025 16:52
Dilanda KLB, Indonesia Kirim 2 Ribu Vaksin Rabies ke Timor Leste
Vaksin Rabies.(Dok. Antara)

KEMENTERIAN Kesehatan menyerahkan sebanyak 2 ribu vial Vaksin Anti Rabies (VAR) atau vaksin rabies kepada Pemerintah Demokratik Timor-Leste. Penyerahan ini merupakan respons atas permintaan resmi Pemerintah Timor-Leste guna mengatasi wabah rabies yang tengah berlangsung dan mendukung penanggulangan Kejadian Luar Biasa (KLB) rabies di negara tersebut.

Rabies merupakan salah satu penyakit zoonosis yang mematikan. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), rabies menyebabkan lebih dari 35 ribu hingga 50 ribu kematian setiap tahun, dengan sekitar 40% korbannya adalah anak-anak di bawah usia 15 tahun.

Diperkirakan 10 juta orang menerima vaksin rabies setiap tahun sebagai tindakan pencegahan. Saat ini, lebih dari 3,3 miliar orang tinggal di wilayah endemik rabies, menjadikan penyakit ini sebagai tantangan kesehatan masyarakat yang kompleks serta lintas sektor.

Sekretaris Direktorat Jenderal Penanggulangan Penyakit (P2) Kementerian Kesehatan Andi Saguni, menyatakan bahwa penyerahan vaksin rabies ini menjadi wujud nyata solidaritas antara Indonesia dan Timor-Leste.

"Hari ini kita menyerahkan sebanyak 2.000 vial vaksin anti rabies dari Pemerintah Republik Indonesia kepada Pemerintah Timor-Leste. Bantuan ini merupakan tanggapan cepat atas permintaan langsung dari Pemerintah Timor-Leste kepada Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin," kata Andi dalam keterangannya, Kamis (24/7).

Ia mengungkapkan bahwa permintaan ini datang langsung dari Pemerintah Timor-Leste, dan Menteri Kesehatan merespons dengan sigap. Ini menunjukkan komitmen kuat Indonesia untuk memperkuat kerja sama regional, khususnya dalam menghadapi situasi darurat kesehatan KLB rabies.

Pemberian vaksin rabies diharapkan dapat membantu mempercepat pengendalian rabies di Timor-Leste, yang umumnya ditularkan melalui hewan berdarah panas seperti anjing dan kucing.

Kegiatan ini tidak hanya merefleksikan kerja sama bilateral yang erat, tetapi juga menjadi bukti kontribusi Indonesia dalam menjawab tantangan kesehatan global. Penyerahan vaksin ini menjadi momentum penting dalam memperkuat hubungan antara Indonesia dan Timor-Leste, terutama dalam bidang kesehatan masyarakat, serta menegaskan peran aktif Indonesia dalam mendukung keamanan kesehatan regional.

Perwakilan Konsulat Timor-Leste, Cesaltina da Silva da Costa, menyampaikan apresiasi mendalam atas bantuan tersebut.

"Atas nama Pemerintah Timor-Leste, saya menyampaikan penghargaan dan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada Pemerintah Indonesia, khususnya melalui Kementerian Kesehatan dan Provinsi Nusa Tenggara Timur, atas donasi vaksin rabies yang sangat kami butuhkan,” ucapnya.

Ia menegaskan bahwa bantuan ini bukan sekadar kerja sama teknis, melainkan simbol kuat solidaritas kemanusiaan antara dua negara bertetangga yang memiliki hubungan historis, geografis, sosial, dan budaya yang erat—terutama di kawasan perbatasan.

Pihak Konsulat juga menyoroti pentingnya vaksinasi dalam mencegah penularan rabies dan menurunkan angka kematian akibat penyakit tersebut. Vaksin akan segera dimanfaatkan oleh otoritas kesehatan Timor-Leste sebagai respons cepat terhadap wabah yang sedang berlangsung. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya