Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
Program Internasional Institut Pariwisata (IP) Trisakti sukses menyelenggarakan acara “Cultural Day: International Students' Gathering” pada hari Selasa, 17 Juni 2025. Acara yang bertempat di auditorium kampus Pesona IP Trisakti di Jl. IKPN Bintaro, Jakarta Selatan ini diikuti oleh 11 mahasiswa internasional dari 7 negara yang merupakan peserta program Beasiswa Darmasiswa Republik Indonesia. Mahasiswa tersebut berasal dari Madagaskar, Polandia, Tajikistan, Pakistan, Korea Selatan, Jepang, dan Tiongkok.
Mengusung tema “Cultural day: Connect, Celebrate, Create!”, kegiatan ini dirancang khusus untuk menjadi jembatan budaya serta memberikan pengalaman otentik tentang kekayaan seni dan kuliner Indonesia kepada para mahasiswa asing yang sedang menempuh studi di berbagai perguruan tinggi di Jakarta, seperti Universitas Indonesia, Unika Atmajaya, dan Universitas Negeri Jakarta.
Acara ini sekaligus sebagai ajang perpisahan (Farewell) untuk Mahasiswa Darmasiswa Republik Indonesia yang telah menyelesaikan program pendidikan periode September 2024 sampai dengan Juni 2025. Program Darmasiswa adalah program beasiswa yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa internasional untuk menimba ilmu tentang budaya, bahasa, dan pariwisata di Indonesia. Setiap tahun, pemerintah Indonesia mengundang mahasiswa dari berbagai negara untuk belajar langsung mengenai bahasa dan kekayaan budaya Indonesia.
Acara perpisahan ini merupakan bentuk penghargaan dan ucapan terima kasih kepada mahasiswa Darmasiswa yang telah berkontribusi dalam mempromosikan budaya Indonesia ke seluruh dunia. Selain itu, acara ini juga merupakan momen penting untuk merayakan pencapaian mereka selama menjalani pendidikan di perguruan tinggi yang telah mereka pilih untuk mempelajari budaya di Indonesia.
Acara dibuka dengan sambutan dari Dekan Fakultas Vokasi Institut Pariwisata Trisakti, Bapak Dr. Amrullah, SH., M.Hum., M.Si.Par., CHE, yang memberikan apresiasi kepada mahasiswa Darmasiswa atas dedikasi dan komitmen mereka dalam mengikuti program ini.
Acara berlangsung dengan meriah dan interaktif. Para mahasiswa diajak untuk terlibat langsung dalam berbagai kegiatan, di antaranya Indonesian Culinary & Pastry Class. Para peserta belajar memasak hidangan dan kue-kue khas Indonesia di bawah bimbingan Chef Alifatqul Maulana, M.Par, dan Chef Chairul Salim, M.Par. Dalam kegiatan ini, mahasiswa internasional mengolah dan menyajikan kuliner khas nusantara seperti Ayam Lengkuas, Rujak Pengantin, Sayur Lodeh, dan berbagai kondimen lainnya. Para mahasiswa juga akan mengikuti kelas pastry dengan membuat kue Nona Manis, Putu Ayu, dan Dadar Gulung.
Setelah memasak, mahasiswa belajar untuk menyajikan makanan dengan menarik, yang kemudian akan dinilai oleh dosen pembimbing dengan beragam kriteria. Natsuki Yagihashi, mahasiswa Unika Atmajaya berhasil menang sebagai Top Chef in Indonesian Pastry, dan Natsumi Yamaguchi, mahasiswa UNJ berhasil sebagai Top Chef in Indonesian Culinary.
Setelah mengikuti kelas memasak, mahasiswa belajar memainkan alat musik kolintang dan belajar tarian tradisional Indonesia, menciptakan harmoni dan kegembiraan bersama. Dengan waktu yang terbatas, para mahasiswa bisa menampilkan kebolehan mereka dalam memainkan kolintang dan tarian tradisional dengan kolaborasi yang apik dari UKM TIAT (kolintang) dan TRADE (tarian tradisional) IP Trisakti.
Di akhir acara, para mahasiswa Darmasiswa menampilkan penampilan budaya dari masing-masing universitas yang mereka wakili sebagai bentuk apresiasi terhadap kekayaan budaya Indonesia yang telah mereka pelajari selama berada di Indonesia. Penampil terbaik untuk kategori ini adalah dua mahasiswa Darmasiswa dari Universitas Indonesia yang menampilkan tarian Zapin Fitrah. Acara perpisahan ini bertujuan untuk mempererat hubungan internasional antara mahasiswa asing dan masyarakat Indonesia melalui pengenalan budaya lokal. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat memfasilitasi para mahasiswa untuk membagikan pengalaman dan pengetahuan mereka kepada teman-teman di negara asal mereka.
Institut Pariwisata Trisakti berharap bahwa melalui program Darmasiswa, para mahasiswa yang telah menyelesaikan program ini dapat menjadi duta budaya Indonesia di negara mereka masing-masing. Acara perpisahan ini diharapkan menjadi langkah awal bagi mereka untuk terus mempromosikan dan menjaga hubungan baik antara Indonesia dan negara-negara sahabat. (RO/Z-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved