Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
BUAH ketapang adalah buah dari pohon ketapang atau Terminalia catappa, yang juga dikenal sebagai pohon almond tropis atau Indian almond.
Pohon ini tumbuh di wilayah tropis dan subtropis di seluruh dunia, termasuk Asia Tenggara, India, dan Afrika.
Secara fisik, buah ketapang berbentuk oval dan memiliki warna hijau saat masih mentah, lalu berubah menjadi kuning atau merah kecokelatan saat matang.
Di dalam buahnya terdapat biji yang menyerupai kacang almond, dengan rasa yang juga mirip almond, sehingga sering disebut "almond tropis."
Buah ketapang juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan karena kandungan nutrisinya yang melimpah.
Buah ketapang mengandung antioksidan seperti flavonoid dan tanin yang dapat membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh. Ini bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung dan mencegah penyakit kardiovaskular.
Antioksidan dalam buah ketapang membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh. Dengan mengurangi radikal bebas, buah ketapang dapat membantu menurunkan risiko berbagai jenis kanker.
Buah ini kaya akan vitamin C, yang dikenal efektif dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga tubuh lebih tahan terhadap infeksi dan penyakit.
Kandungan senyawa anti-inflamasi dalam buah ketapang dapat membantu mengurangi peradangan di dalam tubuh, sehingga bermanfaat bagi penderita penyakit peradangan seperti arthritis.
Buah ketapang mengandung serat yang baik untuk menjaga pencernaan tetap sehat. Serat membantu melancarkan pergerakan usus dan mencegah sembelit.
Senyawa polifenol dalam buah ketapang dipercaya dapat membantu mengontrol kadar gula darah, yang penting bagi penderita diabetes atau yang ingin menjaga gula darah tetap stabil.
Buah ketapang mengandung vitamin E yang bermanfaat untuk kesehatan kulit. Vitamin ini membantu memperbaiki kerusakan kulit, menjaga kelembapan, dan membuat kulit terlihat lebih sehat dan bercahaya.
Kandungan antioksidan pada buah ketapang dapat melawan tanda-tanda penuaan dini, seperti kerutan dan garis halus. Antioksidan bekerja melawan kerusakan sel akibat radikal bebas yang menyebabkan penuaan dini.
Buah ketapang mengandung mineral penting seperti magnesium dan kalsium, yang bermanfaat untuk menjaga kepadatan tulang, memperkuat tulang, dan mencegah osteoporosis.
Dengan berbagai kandungan gizinya, buah ketapang bisa menjadi pilihan untuk mendukung kesehatan tubuh jika dikonsumsi secara tepat. (Z-12)
Makanan khas Indonesia yang berbahan dasar kerupuk ini, di dalamnya bisa juga ditambahkan sayuran, dan berbagai bahan pelengkap lainnya seperti telur, sosis, atau ayam.
Buah bisbul sering dimakan segar, tetapi bisa juga diolah menjadi selai, jus, atau digunakan dalam berbagai hidangan penutup. Meski tidak sepopuler beberapa buah tropis
Buah pala tidak hanya digunakan sebagai bumbu masakan, tetapi juga memiliki banyak manfaat kesehatan berkat kandungan senyawa antioksidan, vitamin, dan mineral di dalamnya.
Buah delima dapat dimakan langsung, dengan memakan bijinya, atau diolah menjadi jus. Arilnya sering digunakan sebagai hiasan atau bahan dalam salad, saus, dan makanan penutup.
Buah salak sering dikonsumsi langsung sebagai camilan, digunakan dalam salad buah, atau diolah menjadi manisan, sirup, atau makanan ringan lainnya.
Buah manggis memiliki banyak manfaat kesehatan berkat kandungan nutrisinya yang kaya, termasuk antioksidan, serat, vitamin C, dan senyawa anti-inflamasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved